|
Sinopsis Buku: Sejak dibukanya Perwakilan Republik Indonesia di Cape Town, Afrika Selatan, banyak hal yang perlu dikemukakan secara terbuka kepada khalayak umum. Keputusan pemerintah untuk membuka Perwakilan Indonesia di Cape Town mempunyai nilai yang sangat tinggi dan strategis, dan juga merupakan suatu peristiwa bersejarah, karena jika ditelusuri, ternyata kedua Negara mempunyai sejarah yang cukup dekat, khususnya hubungan antara Jakarta dan Cape Town, yang sebelumnya disebut Cape of the Good Hope. Sampai sekarangpun, masih sedikit buku-buku yang ditulis oleh penulis Indonesia tentang Afrika selatan, lebih-lebih tentang sebagian penduduknya yang mempunyai pertalian dengan Indonesia.
Beruntunglah, kemudian, bahwa penulis, berhasil menulis buku ini, yang berisi berbagai keterangan menarik tentang Masyarakat Cape malay, tentang pengakuan warga setempat bahwa mereka keturuan Makassar mengingat salah satu Pahlawan Nasional kita, Syekh Yusuf, dibuang di Tanjung Harapan pada tahun 1694, dan sejak itu menjadi panutan mereka. Sedikit jumlah diplomat yang meninggalkan pengalaman tugasnya berdinas melalui tulisan, dan apa yang ditulis di dalam buku ini merupakan sebagian kecil pengalaman seorang utusan bangsa di negeri yang baru menikmati arti demokrasi. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |