|
Sinopsis Buku: Buku ini menjabarkan sejarah teologi konvensional (pengakuan) Kristen dan juga teologi (agama) sipil, yang sepintas bertentangan. Dalam sejarah, teologi konvensional terlalu mengagungkan identitas keagamaan, yang mengangkat pengikutnya menjadi ?elite atas? dalam masyarakat.
Hal ini bertolak belakang dengan teologi sipil, yang lebih menekankan solidaritas yang melebihi batas antara orang beriman dan tidak beriman, teis dan ateis. Dalam buku ini Andrew Shanks berhasil menguraikan sejarah pertentangannya dalam uraian studi filsafat dengan baik. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |