|
Sinopsis Buku: Pengukuran Psikologis atau psikometri merupakan salah satu bidang kajian dalam psikologi yang bisa di sebut sarat silang pendapat. Sebagai subdisiplin yang mendasarkan diri pada asumsi- asumsi positivistik-esensialistik-realistik, dia cenderung "dimusuhi" bahkan oleh saudara-saudaranya sendiri di lingkungan psikologi yang memilih mengikuti asumsi-asumsi konstruktivistik-hermeneutik-interpreatif,dan dianggap ketinggalan zaman. Dalam layanan intervensi psikologis di lingkungan klinis, berkat peran utamanya mensuplai data untuk keperluan diagnisis dia dituduh merendahkan martabat psikologi dengan menempatkannya interior dibandingkan profesional lain, psikiater misalnya, serta mereduksi sumbanganya sebagai sekedar "tukang tes" . Buku ini mencoba membantu menepis tudingan-tudingan tersebut dengan cara menunjukan posisi dan peran pengukuran psikologis menurut proposinya. Dalam kurikulum program S-1 psikologi di berbagai perguruan tinggi di Indonesia , kajian tentang pengukuran psikologis diolah dalam iga mata kuliah yang bisa disebut sebagai sejenis "trilogi" , yaitu psikometri, konstruksi tes, dan penyusunan skala psikologis. Psikometri menyajikan dasar-dasar konseptual teoretis tentang pengukuran psikologis. Penerapanya dalam rangka penyusunan maximal performance tests meliputi aptitude tests atau tes bakat dan achievement tests atau tests prestasi diolah dalam mata kuliah Konstruksi Tes. Penerapanya dalam rangka penyusunan typical performance test meliputi berbagai jenis inventori kepribadian diolah dalam mata kuliah penyusunan skala psikologis. Buku ini mencoba menyajikan tiga materi tersebuit dalam satu kesatuan. Dengan begitu diharapkan mahasisawa maupun para pembaca umum terbantu memahami aneka konsep pengukuran psikologis beserta penerapannya dalam satu kesatuan pengertian Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |