|
|
|
Maaf, stock buku kosong atau out-of-print.
|
Cinta Tak Ada Mati dan Cerita-cerita Lain
oleh: Eka Kurniawan > Fiksi » Cerita Pendek
Penerbit : |
Gramedia Pustaka Utama |
Edisi : | Soft Cover |
ISBN : | 9792212574 |
ISBN-13 : | 9789792212570 |
Tgl Penerbitan : | 2005-05-00 |
Bahasa : | Indonesia |
|
Halaman : | 184 |
Ukuran : | 140x210x0 mm |
|
Sinopsis Buku: Menurut Seno Gumira Ajidarma, kita pantas meletakkan harapan atas masa depan sastra Indonesia kepada para penulis muda seperti Eka Kurniawan. Sebuah pernyataan perlu diuji dan penuh tanggung jawab, yang tentu saja tidak sekadar diucapkan untuk kepentingan publikasi semata. Dan Anda bisa jadi setuju dengan pernyataan tersebut setelah Anda membaca Cinta Tak Ada mati dan Cerita-cerita lain, karya Eka Kurniawan.Setiap cerita dalam kumpulan ini ditulis Eka dengan semangat pencanggihan yang tinggi, yang pada masa lalu merupakan ruang kosong dalam sastra Indonesia. Sekali lagi, publikasi ini tidak akan berisi sinopsis atau ringkasan karena akan menghilangkan kejutan dan membuat cerita-cerita Eka menjadi tidak asyik lagi. Membaca Eka Kurniawan dengan sempurna adalah dengan membeli bukunya dan mengalami sendiri perjalanan yang penuh teror estetik dari cerita-cerita dalam kumpulan ini.
Resensi Buku:
Buku Lainnya oleh Eka Kurniawan:
| Rp 45.000 Rp 38.250 Pada lanskap yang sureal, Margio adalah bocah yang menggiring babi ke dalam perangkap. Namun di sore ketika seharusnya rehat menanti musim perburuan, ... [selengkapnya] | | Rp 40.000 Rp 34.000 Aku tak percaya bapak-bapak anggota dewan, aku lebih percaya kepada dinding toilet."
***
"Nada komedi-satirnya cukup ... [selengkapnya] |
Lihat semua buku yang dikarang oleh Eka Kurniawan »
| Tentang Pengarang:
Eka Kurniawan lahir di sebuah desa, dua jam dari Tasikmalaya, 28 November 1975 dan tinggal di sana dengan keempat kakek-neneknya. Desa itulah yang menjadi pijakan awal O Anjing. Beberapa bahan lainnya diperoleh dari tempat lain: ia mengikuti orangtuanya tinggal di perkebunan karet di Cilacap, sebelum mereka pindah lagi ke kota kecil Pangandaran.Di kota itulah, tepatnya ketika masuk SMPN 1 Pangandaran, keinginan untuk menulis pertama kali muncul. Barangkali didorong oleh perkenalannya dengan buku bacaan yang disewakan oleh taman bacaan yang berkeliling dengan sepeda. Puisi pertamanya muncul di majalah anak-anak Sahabat. Ia juga menulis cerpen-cerpen lucu untuk dibaca teman-temannya. Sekolahnya dilanjutkan ke SMAN 1 Tasikmalaya dan tinggal bersama bibinya. Di sana ia lebih banyak di ... [ selengkapnya]
|
Buku Sejenis Lainnya:
oleh Kinoysan
Rp 22.000 Rp 18.700 Galuh bener-bener nggak percaya waktu tau Rey punya gebetan lain. Yang bikin Galuh tambah kelimpungan, orang itu adalah sobatnya sendiri, Winda! ... [selengkapnya] | oleh Isyana Artharini, dkk
Rp 35.000 Rp 29.750 Buku ini merangkum 10 naskah terbaik peserta sayembara menulis humor bertema "Kencan Pertama yang Memalukan" yang diselenggarakan oleh ... [selengkapnya] | oleh Benny Arnas
Rp 43.000 Rp 36.550 Bakda kehancuran di daerah Danau Ranau, seperti diturunkan Tuhan, Samin menyusuri rimba Belalau di Lubuklinggau untuk bercinta dengan kecubung dan ... [selengkapnya] | oleh Ryunosuke Akutagawa
Rp 39.500 Rp 33.575 Lukisan neraka menceritakan tentang Yoshihide, seorang pelukis besar yang sering mengabaikan nilai-nilai moral. Karya lukisannya selalu menjadi ... [selengkapnya] |
Lihat semua buku sejenis »
Advertisement
|
|