|
Sinopsis Buku: Sungguh mati, Eric Weiner ingin melihat dunia, terutama dengan dana dari pihak lain. Maka ia menjadi jurnalis, membawa tas punggung dan buku catatannya, lalu menjelajahi dunia. Hasilnya adalah buku The Geography of Bliss ini.Ia membawa pembaca melanglangbuana ke berbagai negara, dari Belanda, Swiss, Bhutan, hingga Qatar, Islandia, India, dan Amerika ... untuk mencari tahu apa yang membuat orang-orang di sana bahagia atau murung. Buku ini adalah campuran aneh tulisan perjalanan, psikologi, sains, dan humor. Apakah orang-orang di Swiss lebih bahagia karena negara mereka paling demokratis di dunia? Apakah penduduk Qatar menemukan kebahagiaan di tengah gelimang dolar dari minyak mereka? Apakah Raja Bhutan seorang pengkhayal karena berinisiatif memakai indikator kebahagiaan rakyat yang disebut Gross National Happiness sebagai prioritas nasional? Kenapa penduduk di Islandia, yang suhunya sangat dingin dan jauh dari mana-mana, termasuk negara yang warganya paling bahagia di dunia? Kenapa di India kebahagiaan dan kesengsaraan bisa hidup berdampingan? Ditulis dengan wawasan yang dalam dan kocak, buku ini membawa pembaca ke tempat-tempat yang aneh dan bertemu dengan orang-orang yang, anehnya, tampak akrab. Sebuah bacaan ringan yang sekaligus memancing intelektualitas pembaca. “Lucu, mencerahkan, mengagumkan.” --WashingtonPost Book World “Tulisan yang menyentuh ...mendalam ...buku yang hebat!” --National Geographic “Selalu ada pencerahan di setiap halaman buku ini.” --Los AngelesTimes Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |