|
Sinopsis Buku: Cinta adalah kebutuhan pokok manusia. Tanpa cinta, maka hidup ini akan hampa kehilangan nyawa. Demikian pula yang sesungguhnya terjadi antara suami istri. Cinta itu perlu ada dan "berbicara". tak sekadar dimaklumi, seberapa pun dalamnya pengertian yang ada.
Lalu, bagaimanakah semestinya cinta antara suami istri itu mengambil bentuknya? Biarkan hati kita menuntun logika untuk mendapatkan jawabannya dalam buku ini. Sebuah tuturan bahasa kalbu, dari seorang istri kepada suaminya, untuk menemukan kembali kekuatan makna cinta mereka, setelah sempat tersudut di ruang tanpa cahaya. Suatu yang bukan tidak mungkin dapat terjadi pada kita semua karena datangnya bukan tiba-tiba, namun perlahan, mengikis kukuhnya monumen cinta yang terpancar tegak, sejak ijab qabul diikrarkan. "Selamat meniti hati..." Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |