|
Sinopsis Buku: Ini adalah kumpulan cerita pendek Nala Arung, kelahiran Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Menilik dari tempat lahirnya, tidak aneh bila cerpen-cerpen yang terkumpul dalam buku ini�dalam bahasa penulisnya, ��nekad menjejalkan unsur-unsur lokal� Beberapa bagian dalam buku ini juga memuat sedikit cerita tentang beberapa objek yang mengasyikkan di Kaltim.� Salah satu tonjolan unsur kedaerahan tadi umpamanya adalah sebuah cerpen yang ditulis dalam dua versi: bahasa Indonesia dan bahasa Kutai. Ada juga cerpen yang berkisah mengenai seorang laki-laki yang memuja Krisdayanti hingga terbawa-bawa mimpi. Lalu ada cerpen �politik� yang berkisah perihal seorang bupati yang gagal mempertahankan jabatannya. Nala Arung memang bergerak dalam tema yang cukup luas.
�Kalau dibaca sekilas, ini cerita rekaan yang terkesan agak porno sih, tapi terus terang bikin saya jadi berpikir, jangan-jangan suatu saat kita juga bakal mengalami apa yang dialami Saripin. Dianggap bejat dan gila gara-gara punya mimpi. Saya jadi teringat UU Pornografi deh. (KD, penyanyi yang cinta damai). �Banyak kiah-kisah yang tak terduga, bahkan cenderung konyol, sebuah drama yang didramatisir. Ini drama kuadrat� (Butet Kartaredjasa, aktor alias pengecer jasa akting) Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |