|
Sinopsis Buku: �Menggunakan pelangi sebagai kiasan, Palan mengembangkan gagasan yang diharapkan dapat memandu pembaca mencapai pemahaman mendalam untuk dapat mengatasi tekanan dunia modern. Tulisan Palan sangat pribadi yang membuat pesannya menjadi sangat kuat. Gaya penulisannya yang penuh perasaan, membuat setiap kata menyentil logika Anda.� New Straits Times, Surat Kabar Nasional Malaysia
Ada dua jenis orang: Pemburu Pelangi dan Pencipta Pelangi. Para Pemburu Pelangi membuat kekeliruan dengan beranggapan bahwa harta karun emas berada di luar dirinya dan harus ditemukan. Sebaliknya, para Pencipta Pelangi berkeyakinan bahwa harta karun berada di dalam diri mereka sendiri. Dia memadukan tujuh prinsip (seperti tujuh warna Pelangi) untuk mengatur kehidupan mereka. Buku ini menjelaskan tujuh prinsip tersebut. Falsafah yang disampaikan adalah, merenung dan berpikir adalah batu pijakan untuk mencapai keberhasilan. Palan menyajikan gagasannya dengan jelas, menggunakan bahasa yang mudah dipahami, serta memanfaatkan gaya yang lancar. The Hindu, Surat Kabar Nasional India Sebuah kiasan kreatif dan penuh makna � sifat Pelangi dibeberkan dalam buku ini dengan penuh inspiratif dan menantang. Konsep dan gagasannya disajikan secara sederhana, tetapi efektif yang melahirkan rasa optimis pribadi dengan menunjukan bahwa kita semua memiliki semua dalam diri kita segala sesuatu yang dibutuhkan untuk berhasil berkontribusi dalam kehidupan kita. Buku ini bukan hanya menyajikan contoh kisah nyata dan kutipan-kutipan yang inspiratif, tetapi juga langkah-langkah praktis untuk menciptakan sesuatu yang benar-banar bernilai. Selain itu, buku ini juga menyajikan lembar kerja sehingga pembaca bisa langsung mengambil langkah untuk menciptakan pelanginya sendiri. Buku ini akan menunjukan kita semua dapat membuat perbedaan yang sesungguhnya, dalam kondisi yang relevan baik secara professional maupun pribadi. Setelah membaca buku ini, saya ingin menjadi Pencipta pelangi, bukan Pemburu Pelangi. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |