Cari berdasarkan:



Banten: Suatu Ketika
 








Banten: Suatu Ketika 
oleh: Guntur Alam dkk
> Puisi & Sastra » Sastra

List Price :   Rp 35.000
Your Price :    Rp 28.000 (20% OFF)
 
Penerbit :    Banten Muda (Diandra)
ISBN-13 :    9786021935712
Tgl Penerbitan :    2013-00-00
Bahasa :    Indonesia
 
Halaman :    xiv + 164
Ukuran :    140x205x0 mm
Berat :    166 gram
Sinopsis Buku:
Warna Lokal Dalam sastra Indonesia adalah peluang sekaligus ancaman. Dengan warna lokal kita dapat melihat semacam variasi untuk sastra yang terlanjur ditulis dalam bahasa Indonesia. Dengan warna lokal pula kita menemukan cerita atau puisi yang menulis manusia Indonesia dalam nuansa manusia Indonesia yang berbeda satu sama lain.

Dalam cerita ini, terutama, warna lokal mengantarkan kita kepada realisme yang khas. Yang kemudian tampil kepada kita adalah keragaman manusia, alam dan problemnya, di samping keragaman cara pelukisnya. Sebaiknya, warna lokal juga bisa menjadi sekedar ornamen, yang hanya bergerak di permukaan, tidak ada kekhasan.

Dua ratus tiga puluh tiga cerpen yang kami terima dari panitia Sayembara Menulis Cerpen Banten Muda Community mencoba membuktikan itu. Bahwa warna lokol masih punya peluang dalam Sastra Indonesia. Bahwa warna lokal Banten bisa bersanding sejajar dengan warna -warna lokal lainya yang sudah lebih dulu ada. Sebuah upaya yang gigih untuk memasukan Lema Banten Ke dalam Khazanah sastra Indonesia modern. Tetapi apa yang terjadi sebenarnya?




Resensi Buku:



Buku Sejenis Lainnya:
oleh Gol A Gong
Rp 35.000
Rp 29.750
Air matamu mengerak di penggorengan tak berminyak.
Suaramu mengepul mengiris malam.
Tubuhmu berdetak berkeringat direguk ...  [selengkapnya]
oleh Y. B. Mangunwijaya
Rp 69.000
Rp 58.650
  [selengkapnya]
oleh Utuy Tatang Santani
Rp 29.000
Rp 24.650
Dina ieu buku dimuatkeun dua karya Utuy Tatang Sontani ngeu-naan Sang Kuriang. Dina bagian kahiji, dijudulan "Sang Kuriang", mangrupa ...  [selengkapnya]
oleh Amir Hamzah
Rp 25.000
Rp 21.250
Amir Hamzah adalah penyair yang lembut. Lirik-liriknya selalu menyuarakan kesyahduan hati dengan pilihan kata yang kaya sekaligus menuntut ...  [selengkapnya]


Lihat semua buku sejenis »




Advertisement