|
Sinopsis Buku: Ojung adalah sebuah budaya, tradisi, dan upacara tradisional di Madura. Bila kemarau panjang melanda, kebutuhan air tak tertahankan, maka jalan kearifannya adalah melaksanakan Ojung, memohon kepada Tuhan agar diturunkan hujan.
Namun budaya, tradisi, dan upacara ini sekarang telah mempurba, lenyap dimakan zaman. Tinggal puing-puing sejarah yang diwariskan dari mulut ke mulut. Bukan menyerah pada sejarah, tradisi yang telah “dilenyapkan” di tanah kelahirannya sendiri itu, dengan “tanpa beban” Edi mengusungnya ke kota gemebyar metropolitan Jakarta. Ojung hadir kembali (dan terbukti), tidak di Madura, tapi di Jakarta. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |