|
Sinopsis Buku: No Plan B menegaskan kembali arti dan makna gereja yang sesungguhnya, sesuai dengan rencana Yesus Kristus, Sang Kepala Gereja. Itulah sebabnya gereja tuhan disebut Ekle-sia yang artinya pengemban Amanat Agung. Namun, dalam per-jalanan hidup, gereja telah kehilangan amanat satu-satunya itu.
Kegiatannya diminimalkan menjadi suatu program sekali seminggu, dalam suatu ruangan khusus, nyaman, full music, dan khotbah pendeta yang touches only the surface of the main message, enak di telinga, dan penuh humor. Amanat Agung sebagai misi utama gereja tinggal slogan belaka. Apakah gereja Anda telah tersesat? Apakah Anda juga telah ikut tersesat dengan meninggalkan Amanat Agung dalam program-program dan gedung megah gereja Anda, dan tidak melaksanakannya dalam 7 hari seminggu? Buku ini akan menjawab pertanyaan dan ke-raguan Anda! Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |