|
41. |
| | oleh Khudori *** Out of Print *** "No free lunch!" kata si bule.
Tapi pejabat kita punya bahasa lain: "Mereka hanya tak paham apa itu makanan bergizi." Itulah suara-suara yang muncul ketika banyak anak menderita busung lapar dan kelaparan mengancam di mana-mana. Lalu, siapa yang benar? Pepatah si bule atau pernyataan pejabat ... [selengkapnya]
|
|
42. |
| | oleh Syaiful Arif dan Eko Prasetyo *** Out of Print *** Perjalanan hidupnya bagai gelombang ombak. Di sela-sela kekuasaan yang tiran ia memilih untuk tetap gigih melawan. Ditentangnya kekuasaan Tsar yang despotik dan tiran. Revolusi menjadi sesuatu yang nyata, dan darinya kemudian tumbuh teori Marxian dalam wujudnya yang praksis. Teori yang membedah ... [selengkapnya]
|
|
43. |
| | oleh CH *** Out of Print *** Hidupnya didedikasikan untuk perjuangan revolusioner. Dijadikannya teori Marxis sebagai kekuatan praxis. Hanya namanya yang dianggap patut disandingkan dengan Marx untuk menyebut ajaran yang dikembangkannya: Marxisme-Leninisme. Buku ini menguraikan gagasan-gagasan Lenin dan perannya dalam Revolusi ... [selengkapnya]
|
|
44. |
| | oleh Coen Husain Pontoh *** Out of Print *** Transisi demokrasi ternyata membawa jejak yang mengenaskan. Di berbagai negara setelah rejim otoriter runtuh, bukan transisi menuju demokrasi yang terciptakan, melainkan transisi menuju neoliberalisme dan demokrasi pasar. Di sana-sini komplotan para oligarkh dan rejim pro pasar yang akhirnya duduk ... [selengkapnya]
|
|
45. |
| | oleh Bernard Aquino Doctor *** Out of Print *** Inilah grafis dan narasi luar biasa yang menuturkan kisah hidup Malcolm X, perjalanannya dalam mencari jati diri, gagasan-gagasannya yang menjangkau ke depan, kemartirannya dan pengaruhnya pada masa kini.
Diagungkan sebagai nabi kebanggaan kulit hitam, dikutuk sebagai suara kekerasan, Malcolm X ... [selengkapnya]
|
|
46. |
| | oleh Rius *** Out of Print *** Buku kecil yang luar biasa dalam format yang amat mencengangkan ... tanpa ragu saya rekomendasikan buku ini kepada siapa saja yang ingin mempelajari dalil-dalil Marx yang paling mendasar dari seorang mentor yang memikat ... Penjelasan Rius mengenai Marx sungguh menakjubkan. Ia menunjukkan bahwa ... [selengkapnya]
|
|
47. |
| | oleh RW, OZ *** Out of Print *** Apakah Marx seorang Marxis? Apakah cita-citanya untuk mewujudkan sosialisme telah dikhianati oleh kediktatoran mereka yang mengaku Marxis? Apakah Marxisme sama dengan totalitarian? Apa yang sebenarnya dikatakan Marx?
Marxisme untuk Pemula menelusuri asal muasal filosofi Marx, akar-akarnya dalam ... [selengkapnya]
|
|
48. |
| | oleh Sunardian Wirodono *** Out of Print *** [selengkapnya]
|
|
49. |
| | oleh St Tri Guntur Narwaya *** Out of Print *** Ilmu Komunikasi Telah Mati. Seruan ini dikumandangkan tepat ketika ilmu komunikasi sedang di puncak kejayaannya. Saat fakultas-fakultas ilmu komunikasi dibanjiri ribuan mahasiswa, serta ratusan publikasi, seminar dan riset tentang ilmu komunikasi gencar dilakukan, seruan ini tak pelak bagaikan palu ... [selengkapnya]
|
|
50. |
| | oleh M. Agus Nuryatno *** Out of Print *** Ketika pendidikan dimandulkan oleh ideologi pasar dan dikekang oleh kuasa negara, maka mazhab pendidikan kritis (critical pedagogy) adalah solusi yang layak untuk diajukan. Hendri Giroux menyebut mazhab ini dengan pendidikan radikal (radical education) sedangkan Paula Allman menjulukinya dengan ... [selengkapnya]
|
|