|
|
Hasil Pencarian untuk "Mizan (Mizan Group)"
Displaying 541 to 550 (of 3695 books)
« Prev |
51 52 53 54 55 56 57 58 59 60
| Next »
| | 541. | 
| | oleh Joy Masoff
Rp 43.000 Rp 36.550
Pada pertengahan abad ke 5 Masehi, seluruh Eropa diteror oleh Atilla dari Bangsa Hun. Ciri khasnya adalah kemampuan untuk memutar-mutar mata dengan sangat-sangat cepat. Dia punya kepala besar dengan mata kecil yang dalam, hidung yang sangat pesek, dan beberapa helai rambut di tempat biasanya tumbuh ... [selengkapnya]
|
| | 542. | 
| | Totem - Soft Cover - 2006-03-00 oleh D. Jayadikarta
Rp 39.500 Rp 33.575
Enam orang sahabat tidak bisa tinggal diam, mereka berupaya menggeliat bangun dan menyuarakan kebenaran. Mereka pun terjebak dalam petualangan menegangkan yang melibatkan triad dan oknum-oknum pemerintah, yang kejam dan tak kenal ampun. Dan mereka dihantui oleh sosok misterius yang menyebut dirinya ... [selengkapnya]
|
| | 543. | 
| | oleh Toar Andy Sapada, Fauzan Mukrim
Rp 29.500 Rp 25.075
“Aga Kareba?” Selamat datang di Kota Angin Mammiri, demikian ucap orang Makassar. Kota Angin Mamiri ini sungguh kaya tempat wisata sejarah, pantai, dan kuliner.
Pada 2010, Makassar merupakan salah satu ikon pariwisata Indonesia? Selaian kaya aneka jenis wisata, transportasi menuju dan ... [selengkapnya]
|
| | 544. | 
| | Tsotsi - Soft Cover - 2006-10-00 oleh Athol Fugard
Rp 43.500 Rp 36.975
Tsotsi adalah suatu gaya kaum muda kulit hitam di perkampungan-perkampungan di Johannesburg.Karena terpesona oleh film gengster Amerika tahun 1940-an, mereka meniru gaya pakaian serta pembangkangan pada hukum dan ketertiban.Nyawa itu murah; pistol dan pisau berkuasa di malam hari, kenang Nelson ... [selengkapnya]
|
| | 545. | 
| | oleh Herniwatty Moechiam
Rp 37.000 Rp 31.450
Hati ibu mana yang tak hancur saat mengetahui anaknya tak mungkin tumbuh normal seperti anak-anak lainnya? Catra terkena autis, sebuah penyakit yang belum banyak dikenal pada masa itu. Di saat anak-anak lain mulai berinteraksi dan belajar mengenal sekelilingnya, ia malah sibuk dengan dunianya ... [selengkapnya]
|
| | 546. | 
| | oleh Ade Nastiti
Rp 54.000 Rp 45.900
�Cinta adalah satu-satunya bunga yang tumbuh dan mekar tanpa bantuan musim.�
Benak Amel mengembara melintasi tahun dan peristiwa. Kei, pulau di ujung timur Indonesia, pernah menyaksikan cintanya bertumbuh perlahan, nyaris samar, kepada bocah kecil berambut ikal yang murah hati. Kelirukah cinta ... [selengkapnya]
|
| | 547. | 
| |
Rp 34.000 Rp 28.900
Masuk sekolah baru seharusnya menyenangkan. Tugas belum bejibun, punya kenalan baru, dan belum mikir ujian akhir. Namun, tak seperti anak lainnya, Arum sama sekali tidak menyukai sekolah barunya. Gadis kelas 10 itu merasa tersiksa karena enggak dibekali gadget canggih, bebas memilih baju yang oke, ... [selengkapnya]
|
| | 548. | 
| | oleh Yudhi Herwibowo
Rp 24.000 Rp 20.400
Budi Anduk. Siapa sih yang ngga kenal dia saat ini? Ngga nyangka Mas Budi ini punya akun di Facebook. Tanpa perlu tengok kanan-kiri kayak orang nyebrang jalan, Yudhi langsung menambahkannya sebagai teman. Klik! Hingga akhirnya, ia berhasil chatting langsung dengan Budi Anduk. Wah, bisa jadi cerita ... [selengkapnya]
|
| | 549. | 
| | oleh Yokie Adityo
Rp 24.000 Rp 20.400
Sebagai pewaris imperium perusahaan kue pepe milik ayahnya, Fakir Misbah seperti ditakdirkan untuk bergelimang harta dan wanita, minus isi kepala. Dengan empat isteri setia yang selalu mendampinginya, Fakir seharusnya merasa bahagia, dan ia memang bahagia! Semua isterinya memiliki satu kesamaan ... [selengkapnya]
|
| | 550. | 
| | oleh T.L. Hines
Rp 42.500 Rp 29.750
Setelah ia jatuh ke danau saat musim salju, Jude Allman, bocah berusia delapan tahun bangkit dari kematian. Lebih buruk lagi, menurutnya, ia mati dan bangkit lebih dari dua kali dalam hidupnya. Hal itu membuatnya menjadi selebriti sekaligus orang aneh. Ia memilih hidup menyendiri dan bekerja ... [selengkapnya]
|
|
« Prev |
51 52 53 54 55 56 57 58 59 60
| Next »
|
|
Manusia Langit: Sebuah Novel Etnografi
Mahendra, seorang arkeolog muda, berusaha melepaskan diri dari kungkungan peradaban kampus. Ia kabur ke Banuaha, sebuah kampung di pedalaman Pulau Nias, yang diyakini penduduk aslinya sebagai tempat ...
[selengkapnya]
|
My BukaBuku
Cart
Help
