|
31. | 
| | oleh Takehiko Inoue
Rp 20.000 Rp 17.000 Tim Shohoku terus berusaha menambah angka dan memperkecil perbedaan dengan Sannoh Kogyo, yang tadinya beda 20 angka, kini tinggal 8 angka. Semangat Shohoku memang luar biasa.
Hal ini disebabkan Si ‘Jenius’ Sakuragi yang terus meniupkan semangat kemenangan bagi timnya, ... [selengkapnya]
|
|
32. | 
| | oleh Takehiko Inoue
Rp 20.000 Rp 17.000
Waktu tinggal 1 menit lagi, tim Shohoku masih tertinggal 2 angka dari tim Sannoh Kogyo. Usaha mati-matian tim Shohoku membuat para pendukung Sannoh berbalik jadi mendukung mereka.
Benar-benar perjuangan yang gigih, sampai-sampai Sakuragi yang sedang mengalami cedera punggung pun ... [selengkapnya]
|
|
33. | 
| | oleh Inoue Takehiko *** Out of Print *** Saat menutup diri dari suara-suara luar, dalam diri Musashi timbul keinginan kuat untuk bertemu lawannya, Kojiro. Musashi pun memulai kembali pengembaraannya sambil menyimpan banyak pertanyaan tentang kehidupan.
Sementara itu, pelayaran Kojiro berakhir di Kokura. Kepolosan dan kelincahannya ... [selengkapnya]
|
|
34. | 
| | oleh Inoue Takehiko *** Out of Print *** [selengkapnya]
|
|
35. | 
| | oleh Inoue Takehiko *** Out of Print *** Kawan-kawan Mitsui menyerah dan mengajak Mitsui meninggalkan ruang olahraga.
Namun, Mitsui bertahan.
Lalu, Kogure pun mengungapkan masa lalu Mitsui sebagai pemain basket terbaik waktu SMP.
Di sanalah masa lalu Mitsui dan Akagi yang mengawali main basket di SMA Shohoku terkuak [selengkapnya]
|
|
36. | 
| | oleh Inoue Takehiko *** Out of Print *** [selengkapnya]
|
|
37. | 
| | oleh Inoue Takehiko *** Out of Print *** Akhirnya Tim Shohoku harus berhadapan dengan tim terkuat ke-2 provinsi, yaitu Tim Shoyo. Di awal babak pertama, Shohoku dibuat kelabakan dengan tidak mencetak angka. Namun, tanpa diduga-duga di akhir babak pertama, Shohoku mampu menyamakan angka dengan rebound Sakuragi.
Di babak 2 pun ... [selengkapnya]
|
|
38. | 
| | oleh Inoue Takehiko *** Out of Print *** Denshichiro sangat kecewa dengan wasiat ayahnya yang memilih kakaknya, Seijuro, menjadi penerusnya sebagai Ketua Klan Yoshioka. Padahal, Seijuro sudah tak berniat mendalami ilmu pedang. Apa kekurangannya!? Apa yang dimiliki Seijuro dan tidak ada pada dirinya...!? Untuk itu, Denshichiro hendak ... [selengkapnya]
|
|
39. | 
| | oleh Inoue Takehiko *** Out of Print *** Matahachi memanggul ibunya dan berniat kembali ke kampung halaman mereka. Namun, Matahachi harus berpisah dengan sang ibu yang selama ini selalu menerima dirinya yang sudah tercemar dengan kebohongan. Di lain pihak, Musashi yang memutuskan kembali ke Yagyu, bertemu kembali dengan Ittosai yang ... [selengkapnya]
|
|
40. | 
| | oleh Inoue Takehiko *** Out of Print ***
Musashi masih berusaha untuk membuat sawah di lahan milik Iori walaupun diejek oleh orang-orang desa. Namun melihat keseriusan Musashi, orang-orang desa pun mulai membantu Musashi.
Sebelum memasuki musim dingin yang mematikan, mereka harus sudah menyelesaikan sawah tersebut. ... [selengkapnya]
|
|