Cari berdasarkan:














Hasil Pencarian untuk "Masatoshi Kawahara"
Displaying 21 to 30 (of 50 books)

« Prev |   1  2  3  4  5   | Next »


21.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***
  [selengkapnya]




22.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

  [selengkapnya]





23.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

Sandiwara tanpa skenario dijalankan. Fan melompat dari ketinggian. Menuju kebebasan. Namun, satu lompatan terakhir meleset. Ia jatuh ke laut!

  [selengkapnya]





24.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

Dua bulan berlalu sejak pertempuran kapal bayangan kedelapan dengan pasukan penjaga kota laut. Di tengah suasana damai, semua kapal bayangan kembali ke kota laut. Upacara pemilihan raja laut selanjutnya siap digelar! Apa skenario kedua yang direncanakan Fan?!

  [selengkapnya]





25.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

  [selengkapnya]





26.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

  [selengkapnya]





27.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

  [selengkapnya]





28.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

  [selengkapnya]





29.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

Fan yang tak ingin menumpahkan darah dalam perang saudara suku laut mengalami situasi yang sulit untuk menang. Tapi, peperangan langsung berubah drastis ketika Jit Santonius membelot ke Fan. Raja laut menaikkan bendera putih meminta gencatan senjata dan negosiasi dengan panglima besar laut. ...  [selengkapnya]




30.

oleh KODANSHA - MASATOSHI KAWAHARA
*** Out of Print ***

Toma akhirnya sampai di tengah pertarungan berat suku laut melawan armada senjata sihir. Suku laut membakar kapal-kapalnya dan menabrakkannya pada kapal kanon. Toma membakar kapalnya sendiri demi bisa menghentikan Olden yang melarikan diri. Sementara itu, Fan mengejar kapal lainnya supaya ...  [selengkapnya]




« Prev |   1  2  3  4  5   | Next »












Jokowi
Ia tumbuh dalam kondisi keluarga serba pas. Rumah yang ia tinggali berpindah dari satu bantaran kali ke bantaran kali yang lain. Bersama keluarganya ia pernah menjadi penghuni liar di pasar kayu, dan ...   

[selengkapnya]