|
11. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 80.000 Rp 68.000 Tiga faksi dengan kepentingan berbeda, dengan segala daya upaya berusaha memperebutkan Ji Chen Tian. Organisasi Senjata Dewa berniat menghabisi Chen Tian yang mereka anggap “iblis”. Sementara itu rahib sakti legendaris Bai Du juga mencari Chen Tian demi membangkitkan kesadaran Xun Lei. ... [selengkapnya]
|
|
12. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 80.000 Rp 68.000 [selengkapnya]
|
|
13. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 80.000 Rp 68.000 [selengkapnya]
|
|
14. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 80.000 Rp 68.000 Pertarungan akbar antara dua "Dewa" sakti luar jagad akhirnya pecah juga. Tak mampu menahan ShenSheng dan Qiong Bai, dimensi dewa-dewa itu hancur bersama segala isinya! Lantas siapa kini yang bisa menghentikan batu kehancuran yang ada di dasar pelabuhan ... [selengkapnya]
|
|
15. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 90.000 Rp 76.500 Hancurnya Luar Jagad tak berarti perseturuan antara Qiong Bai dan Shen Sheng usai. Kesumat diantara mereka berlanjut terus sampai ke bumi. Sejumlah jagoan tingkat tinggi Luar jagad memang selamat sampai ke Bumi, namun ledakan Luar Jagad membuat sukma mereka terpecah-pecah! ... [selengkapnya]
|
|
16. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 90.000 Rp 76.500 Pertarungan perebutan pecahan batu penghancur mendekati babak akhir, dengan seorang jagoan yang kelak memiliki raga iblis pamungkas sebagai pemenang. Namun tak disangka, sesosok jagoan dari dimensi Luar Jagad tak ingin kalah pamor. Sekali lagi, peta kekuatan kembali berubah! [selengkapnya]
|
|
17. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 95.000 Rp 80.750 [selengkapnya]
|
|
18. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 95.000 Rp 80.750 [selengkapnya]
|
|
19. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 100.000 Rp 85.000 Dua orang baru bertemu lagi, terutama Maya, banyak yang ingin dikatakannya. Sayang He’er hilang, mana mungkin mengatakan isi hatinya kepada Dewa Iblis. Sementara Dewa Iblis Awan Api merasakan perasaan yang berbeda terhadap He’er. Benarkah dia anakku? [selengkapnya]
|
|
20. | 
| | oleh Tony Wong
Rp 100.000 Rp 85.000 Dalam pertarungan kejam, kasihan pada musuh sama saja kejam terhadap diri sendiri. Bintang Petaka tidak menerima maksud baik Xiaohu yang kasihan padanya. Rasa sakit tak dapat menahan kebenciannya. Bintang Petaka bangkit kembali, sisa energi yang tinggal 3 lingkaran, dikerahkan seluruhnya kepada ... [selengkapnya]
|
|