|
Sinopsis Buku: Sejak dulu kursi kekuasaan bukanlah sesuatu yang bersih. Mereka yang duduk di sana selalu berlomba dengan melakukan persekongkolan dan kelicikan, agar tumbuh cepat menjadi kelompok istimewa. Rakyat hanyalah sepenggal kata yang penting untuk bahan pidato. Detik ketika rakyat mulai enggan dan menolak tunduk pada penguasa merupakan awal mula sebuah sengketa. Pertengkaran rakyat dan penguasa adalah kisah yang memetik banyak hikmah. Buku ini berangkat dari kenyataan-kenyataan yang terjadi dalam hal ini, kenyataan dimana penguasa yang mengabaikan rakyat akan mendapat balasan perlawanan. Kenyataan dimana rakyat pada ujungnya adalah gelombang kekuatan yang tak mudah diredakan. Rakyat yang puluhan tahun menjadi korban kebijakan penguasa, telah memutuskan untuk bergerak melawan.
Buku yang ditulis oleh Munafrizal Manan ini menambah kekayaan khazanah mengenai periode transisi dari era Orde Baru ke era Orde Reformasi. Bahkan, buku ini juga lebih jauh mengulas hubungan negara dan masyarakat pada era setelahnya, era Presiden Habibie dan Presiden Abdurahman Wahid. Dr. Denny J.A. ilmuwan politik Indonesia Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |