|
Sinopsis Buku: Anda penyuka cabai?
Atau Anda ingin bertanam cabai? Inilah buku yang Anda cari... Cabai, buah dengan rasa yang pedas, memang merupakan komiditi yang digemari oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Maka tidak mengherankan, permintaan pasar akan buah ini selalu meningkat, terutama saat musim hujan dan hari raya. Hal ini berakibat pada harga cabai yang dapat melambung tinggi pada momen-momen tersebut. Melihat prospek cabai tersebut, bagi Anda penyuka cabai atau penggemar bercocok tanam, bertanam cabai akan menjadi sebuah bisnis yang sangat menyenangkan dan menguntungkan. Anda tidak memerlukan modal besar karena Anda dapat menanam cabai di lahan yang luas ataupun di pot halaman rumah Anda. Buku ini hadir untuk membantu Anda memulai bertanam cabai dari awal pembibitan, proses bertanam dan pemeliharaan, hingga saat panen dan mendulang untung. Tidak ketinggalan, pembahasan mengenai penyakit yang biasa menyerang cabai pun diberikan. Jadi, tunggu apalagi? Selamat mencoba! Resensi Buku:
nurhalimah oleh: a. syaifudin .z Nama : Nurhalimah alamat : Ds.2 Desa payakabung, kec.indralaya, kab.ogan ilir, kota palembang, kede pos. 30662 umur : 16 tahun. Resensi buku sukses usaha dan budidaya cabe � Identitas Buku Jenis buku : Nonfiksi Judul buku : Sukses Usaha dan Budi daya Cabe Nama penulis : Dachlan Tosin & Nurma Ratna Sari Penerbit : Atma Media Press Tempat : Jalan Moses Gatotkaca 28 Yogyakarta Tahun Terbit : 2010 Edisi : Soft Cover ISBN-13 : 7986029681635 Tgl Penerbitan : 2010-10-25 Bahasa : Indonesia Halaman : 90 halaman Ukuran : 145x205x0 mm E mail : [email protected] Telepon : (0274) 561031, 580526 Fax : (0274) 580525 Kelebihan buku ini yaitu: Buku ini memiliki kelebihan yang sangat menarik karena buku ini dapat menambah pengetahuan kita untuk dapat membudidayakan cabai dengan cara yang baik agar dapat membuahkan hasil cabai yang berkualitas dengan cara yang praktis dan terkendali oleh karena itu buku ini sangat penting, dan banyak bermanfaat bagi para petani dan ibu-ibu rumah tangga yang ingin menanam cabai dengan cara praktis dan memiliki hasil unggul dan memuaskan. 1. Penjelasannya cukup lengkap 2. Bahasa yang digunakan mudah dimengerti 3. Penjelasannya terperinci sehingga mudah dipahami 4. Penjelasan disertai gambar berwarna yang dapat menarik minat pembaca 5. Penjelasan disertai data-data yang disajikan dalam tabel Kekurangan buku ini yaitu: 1. Gambar yang terdapat dalam buku sebagai penunjang penjelasan tidak terlalu banyak 2. Tidak semua gambar dalam buku berwarna 3. Dalam beberapa penjelasan tidak didukung dengan pemberian gambar. Ringkasan/ sinopsis buku ini: Cabai, buah dengan rasa yang pedas, memang merupakan komiditi yang digemari oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Maka tidak mengherankan, permintaan pasar akan buah ini selalu meningkat, terutama saat musim hujan dan hari raya. Hal ini berakibat pada harga cabai yang dapat melambung tinggi pada momen-momen tersebut. Melihat prospek cabai tersebut, bagi Anda penyuka cabai atau penggemar bercocok tanam, bertanam cabai akan menjadi sebuah bisnis yang sangat menyenangkan dan menguntungkan. Anda tidak memerlukan modal besar karena Anda dapat menanam cabai di lahan yang luas ataupun di pot halaman rumah Anda. Buku ini hadir untuk membantu Anda memulai bertanam cabai dari awal pembibitan, proses bertanam dan pemeliharaan, hingga saat panen dan mendulang untung. Tidak ketinggalan, pembahasan mengenai penyakit yang biasa menyerang cabai Pendapat saya tentang buku tersebut: Menurut pendapat saya, buku ini baik dibaca bagi yang ingin membudidayakan cabai karena penjelasan yang diberikan dalam buku ini cukup lengkap dan terperinci. Sehingga mudah dimengerti dan dipahami. Sedangkan orang yang ingin menambah pengetahuan tentang dunia percabaian, buku ini cukup lengkap dalam menyajikan informasi-informasi tentang cabai. Profil Narasumber. Dachlan Tosin, lahir pada 2 maret 1945 di Sumedang. Ia menamatkan sekolahnya di SPMB (Sekolah Pertanian Negeri Bogor). Tak lama kemudian, pria yang saat ini, bekerja di PT Pangalengan sayur mayur yang berada di Pangalengar sekitar 2 tahun. Sekitar tahun 1969-1971, Dachlan Tosin mencoba bertani sendiri berbagai macam sayuran, seperti padi, mentimun, jagung, cabai, dan lainnya. Selanjutnya, beliau mencoba bekerja di PT Sang Hyangseri (persero) dari tahun 1972 hingga 2000 dengan menduduku berbagai posisi yang dimulai dari penyaksian benih (Roguing), kepala subbagian sertifikasi benih, kepala cabang di sulawesi selatan, kepala satuan pengawas intern di Sukamandi-subang, dan terakhir menjadi kepala bagian produksi di Malang- Jawa Timur. Kini, Dachlan menyibukkan diri dengan memulai kembali bercocok tanam aneka sayuran di pekarangan rumahnya sambil bermain bersama cucunya. Profil Penulis. Perempuan berkacamata ini telah memiliki pengalaman dengan tanaman-tanaman cabai. Walaupun begitu, penulis yang bernama lengkap Nurma Ratna Sari ini termasuk orang yang menyukai dunia tulis- menulis. Berbekal kesukaannya itu, Nurma mencoba mencari tahu seluk beluk tanaman yang berasa pedas ini: cabai. Alhasil terbitlah buku ini, tentunya dengan bantuan dan kerja keras yang baik dari bapak Dachlan Tosin. Add your review for this book! Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |