|
Sinopsis Buku: Siapa tak kenal cerita Malin Kundang? Cerita rakyat itu memberi keteladanan agar kita menghormati dan tidak durhaka kepada orangtua. Begitu juga cerita Bawang Merah dan Bawang Putih yang memberi keteladanan agar kita tidak iri dan dengki.
Ternyata, Nusantara kita sangat kaya akan cerita-cerita rakyat yang sarat akan nilai keteladanan dan sangat baik bagi perkembangan karakter putra-putri bangsa. Sayangnya, terkadang, pemilihan cerita, bahasa, serta kemasan cerita yang tidak sesuai untuk anak-anak membuat cerita itu sekadar hiburan yang tidak jarang malah memberikan nilai negatif. Bahkan, membuat orangtua dan para pendidik berpikir ulang untuk menceritakannya kepada anak-anak. Buku ini menghadirkan 108 cerita yang terbaik asli Nusantara yang cocok untuk pembelajaran dan penanaman budi pekerti anak-anak. Ilustrasi yang menarik dan warna yang indah di dalam setiap cerita dari 33 provinsi ini akan semakin menumbuhkan minat baca dan mengembangkan imajinasi. Dengan bahasa yang mudah dipahami serta cerita yang singkat dan padat, membuat anak-anak, para pelajar, para pendidik, dan para orangtua tidak bosan membaca ataupun membacakan buku ini. Rangkaian cerita yang dituturkan disesuaikan dengan bahasa yang cocok untuk anak-anak dan nilai luhur bangsa. Nilai keteladanan yang diberikan menjadikan anak-anak bersemangat untuk memiliki sifat dan sikap yang lebih baik. "Sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui." Dengan buku 108 Cerita Rakyat Terbaik Asli Nusantara ini, kita akan mendapatkan hiburan, pengetahuan, keteladanan yang sesuai dengan perkembangan karakter anak untuk jadi pembelajaran sepanjang masa. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |