|
Sinopsis Buku: Nominasi Khatulistiwa Literary Award 2007!!!
Weton adalah hari lahir sesorang dengan pasarannya (Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon). Sebagian orang mempercayai Weton, sebagian lagi mengabaikannya. Bagi yang percaya, Weton sangat penting dan sangat diperhitungkan. Sebaliknya bagi yang tak percaya, Weton tak berarti apa-apa. Semua diserahkan kepada Yang Maha Kuasa. Pertentangan kedua kubu inilah disajikan Dianing Widya Yudhistira dalam novel terbarunya, Weton. Tokoh Mak sangat percaya pada Weton. Kehidupan dan peruntungan seseorang mutlak ditentukan oleh Weton. Beberapa tokoh dalam novel ini menderita dan sengsara hidupnya karena mengabaikan Weton. Di pihak lain, tokoh Mukti (putri Mak) tidak percaya pada Weton, tetapi ditentukan oleh Tuhan YME. Namun, pada akhirnya Mukti sendiri sangsi menerima cinta Wibowo, mahasiswa kedokteran yang digandrungi banyak gadis. Kenapa? Hitung-hitungan Weton Mukti dan Wibowo ternyata jatuh pada gotong mayit... Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |