|
Sinopsis Buku: �Apabila dasar-dasar dihancurkan, apakah yang dapat dibuat oleh orang benar itu?� �MAZMUR 11:3
Bukankah pertanyaan Daud adalah pertanyaan kita juga? Ketika kehilangan pekerjaan, perkawinan hancur, dan orang yang kita kasihi meninggal, apa yang kita lakukan? Daud menjawab pertanyaannya sendiri dengan sebuah deklarasi. �Tuhan ada di dalam bait-Nya yang kudus; Tuhan, takhta-Nya di sorga (Mazmur 11:4).� Maksudnya sudah sangat jelas: Tuhan tidak ditentukan oleh masalah-masalah kita. Ia ada ketika orang-orang sedang terluka. Ia tetap memegang kendali. Ketika tragedi-tragedi yang tidak dapat dilukiskan dengan kata-kata dan kekalahan-kekalahan yang tidak kita mengerti terjadi, kita menjadi sedih, marah, bahkan merasa dendam. Dan kita dipenuhi oleh banyak pertanyaan. Mengapa Tuhan begitu kejam? Bagaimana Tuhan bisa mendatangkan hal-hal baik dari kesedihan kita? Bagaimana saya dapat berdoa di masa-masa yang penuh dengan penderitaan ini? Di dalam halaman-halaman ini, kita akan menemukan jawaban-jawabannya. Dan selama kita mencarinya, mintalah damai sejahtera dan hikmat Tuhan. Tuhan masih di dalam bait-Nya. Ia masih di takhta-Nya. Dan Ia masih memegang kendali. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |