|
Sinopsis Buku: Buku ini disebut graphic diary, karena memang merupakan catatan harian si pencipta dalam bentuk gambar/kartun/komik. Karena bentuknya kartun, maka isi catatan hariannya tidak luput dari �pelebih-lebihan� yang mengandung unsur lucu, baik itu tentang gagalnya studi ke Jerman, pengalaman menjadi pengantin baru, �kepekaan� terhadap kegemukan dll. �Cerita-ceritanya jujur, membumi,� kata Tita Larasati yang juga sudah menerbitkan graphic diary-nya sendiri, dalam �pengantar bergambar� buku ini.
�Graphic Diary si Lala cute banget! Paduan cerita yang simpel dan gambar yang sangat detail membuat graphic diary ini menyenangkan untuk dibaca, seperti menikmati album foto sambil diceritakan langsung dari mulut Lala. Kalau tulisan perjalanan saya bisa dituangkan ke dalam gambar, saya tahu yang saya mau� tulisan saya harus digambar oleh Lala, karena dialah yang terbaik. (Trinity, penulis buku best seller dan pemilik blog �The Naked Traveler�) �Menyenangkan dan mengingatkan seru dan kocaknya menjadi pengantin baru. Jadi penasaran untuk mengikuti perjalanan si Lala saat sudah menjadi ibu. (Nia Dinata, sutradara film dan pendiri Kalyana Shira Films) Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |