|
Sinopsis Buku: Bulan Ramadan selalu menjadi bulan yang paling ditunggu-tunggu. Pada bulan ini umat Islam seakan mendapat semangat baru untuk beribadah secara lebih intensif dan berlomba-lomba mendapatkan segala kemurahan, pahala yang berlipat ganda, dan pengampunan dari Allah Swt.
Namun ada satu kekhawatiran Rasullulah yang terselip dalam hadisnya di atas. Beliau khawatir umatnya hanya akan terjebak pada rutinitas ibadah tahunan dan lupa untuk melihat nilai-nilai religius serta pesan-pesan moral yang ingin disampaikan dari ibadah yang sedang dijalani. Sehingga, ketika Ramadan berlalu, sedikitpun tidak berbekas kebaikan yang pernah dikerjakan selama sebulan penuh.Akibatnya, ibadah yang dilakukan menjadi sia-sia belaka. Muhammad Iqbal, dalam buku ini berusaha mengingatkan kita kembali akan kekhawatiran Rasulullah tersebut. Sehingga diharapkan ibadah di bulan Ramadan yang setiap tahunnya selalu ditunggu-tunggu, tidak lagi menjadi sebuah ibadah yang sia-sia. Dr. Muhammad Iqbal, M.Ag. adalah Dosen Ilmu Politk Islam IAIN Sumatra Utara dan sedang menyelesaikan disertasinya pada Program Doktor Universitas Islam Negeri Syarif HIdayatullah Jakarta. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |