|
Sinopsis Buku: "Hidup tanpa cinta bagaikan sebatang pohon yang kokoh berdiri namun dahannya kering, tanpa dihiasi buah ataupun bunga.
"Dan cinta tanpa keindahan, bagaikan bunga-bung cantik menawan tanpa keharuman, dan laksana buah tanpa di hiasi biji dalamnya. "Hidup, Cinta, dan keindahan adalah tiga unsur yang menyatu tak terpisahkan maupun tergantikan oleh yang lainnya". Bayangan kedua berbicara dengan suara bergemuruh laksana derai air terjun. "Hidup tanpa ada pemberontakan bagaikan setahun tanpa Musim Semi. Dan pemberontakan tanpa kebenaran bagaikan Musim Semi ditengah gurun yang kering kerontang... "Hidup, Pemberontakan dan Kebenaran adalah tiga bagian yang menyatu dan tak seorang pun di muka bumi ini mampu mengganti atau memisahkan mereka". Kemudian bayangkan ketiga berbicara dengan suara menggelegar laksana guntur di langit. "Hidup tanpa kebebasan bagaikan sebuah raga tanpa jiwa yang menggerakannya, dan kebebasan tanpa pemikiran bagaikan sebuah roh yang kebingungan tak tahu kemana harus melangkah... Hidup, Kebebasan dan Pemikiran adalah tiga bagian yang menyatu, dan ketiganya kekal abadi takkan pernah mati." Resensi Buku:
umm oleh: nienda hii Add your review for this book! Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |