|
Sinopsis Buku: Kisah yang mengangkat perjuangan seorang ibu untuk mengantarkan anak ? anaknya menjadi manusia yang sesungguhnya yaitu manusia yang berguna. Ia adalah perempuan yang sangat biasa, ia tidak pernah sekolah dan wawasan serta pergaulannya pun terbatas. Namun beliau bukanlah perempuan bodoh, ia mempunyai pandangan yang jauh kedepan akan sebuah kehidupan yang lebih baik bagi anak ? anaknya.
Untuk mewujudkannya ia berjuang dengan menggunakan hati nuraninya sebagai seorang ibu. Ia tidak peduli dengan kebahagiannya sendiri, yang ada dalam setiap hembusannya adalah kebahagiaan anaknya. Lelah tidak pernah mematahkan semangat juangnya, sakit pun tidak mampu menyudutkan langkahnya untuk berkorban kepada anak ? anaknya. Sudah tidak terhitung berapa banyak airmata yang terteteskan dan tidak terhitung pula berapa banyak kecewa yang diciptakan oleh anaknya sendiri. Tapi ia tidak pernah mengambil hati dan selalu memaafkan. Baginya, pengorbanan adalah keikhlasan tanpa pamrih. Sekali lagi, beliau bukanlah ibu yang luar biasa, ia tidak lebih dari ibu ? ibu lainnya. Yang ia punya hanyalah kasih sepanjang masa yang tidak lekang dimakan waktu. Dan seberapa pun besar anaknya, baginya tetaplah anak ? anak yang perlu dikasihi dengan cinta.? Ibu berapa pun banyak lembar dan tinta yang ku punya takkan pernah cukup untuk mengabadikan jasa ? jasamu. Aku tidak akan pernah sanggup membalas jasamu, jangankan membalasnya ibu, bahkan terkadang aku masih sering melupakanmu.Ibu ? Maafkan atas bhakti yang belum mampu aku sempurnakan.Ibu ? Terima kasih atas do?amu yang tidak pernah berhenti menyertai langkahku. Ibu ? AKU MENCINTAIMU. Resensi Buku:
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() oleh: Ra'afi Nurgiansyah ![]() Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |