|
Sinopsis Buku: Untuk mendekat kepada Allah, seseorang tidak dinilai dari seberapa bagus jubah yang dia kenakan, seberapa indah masjid yang ditempati, ataupun seberapa banyak jamaah yang mengikutinya. Melainkan, seseorang itu dinilai dari seberapa mampu hati dan jiwanya tidak tergantung pada dunia.
Orang yang mengetahui tiga perkara akan selamat dari tiga perkara: Pertama, orang yang tahu bahwa Sang Pencipta tak pernah berbuat salah dalam mencipta maka, dia akan selamat dari mencela. Kedua, orang yang tabu bahwa Sang Pencipta tidak pernah pilih kasih dalam membagikon rezeki maka dia akan selamat dari iri hati. Dan ketiga, orang yang tahu dari apa Tuhan menciptakannya maka dia akan selamat dari kesombongan. Dia adalah kekasih Allah, ya, dialah Syaikh Abdul Qadir al-Jailani. Dialah Sang Wali yang penuh kerendahan hati mengajari kita akan nilai-nilai cinta kepada Yang Mahasuci. Dialah yang dengan kelembutan jiwa mampu tnetiyentuh akal pikiran kita untuk selalu ingat akan keagungan-Nya. Buku ini, "Futuh al-Gbaib", hanyalah satu di antara ribuan kata-kata yang pernah dia lantunkan untuk menjelaskan beragam jalan menuju Tuhan. Membaca buku ini, berarti kita telah melakukan satu perjalanan menuju kebenaran dari Yang Mahasuci. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |