Cari berdasarkan:



Heboh Ahmadiyah
 








Heboh Ahmadiyah 
oleh: A. Yogaswara
> Current Affairs & Reportage

List Price :   Rp 20.000
Your Price :    Rp 17.000 (15% OFF)
 
Penerbit :    Narasi
Edisi :    Soft Cover
ISBN :    9791681090
ISBN-13 :    9789791681094
Tgl Penerbitan :    2008-07-00
Bahasa :    Indonesia
 
Ukuran :    0x0x0 mm
Berat :    122 gram
Sinopsis Buku:
"Setahu saya, di negara demokratis, mau menyembah setan pun, asal tidak membikin onar akan dilindungi negara."
(Novriantoni, Jaringan Islam Liberal (JIL))

"Saya menolak sekeras-kerasnya sikap begitu. Ini bukan negara Islam. Ini negara nasional.”
(Gus Dur, soal fatwa sesat MUI kepada Ahmadiyah)

"Apakah seorang muslim atas nama kebebasan hak asasi boleh mengatakan ada nabi setelah Nabi Muhammad saw,?"
(K.H. Didin Hafihuddin, MSc., anggota Dewan Syariah Nasional)

Ahmadiyah bertahun-tahun hidup di Indonesia dan meraih simpati dari pu-luhan ribu anggotanya. Berbeda dengan kebanyakan umat muslim lainnya, para pengikut Ahmadiyah meyakini bahwa Mirza Ghulam Ahmad adalah seorang nabi. Hal inilah yang menjadi dasar bagi MUI menjatuhkan fatwa sesat bagi Ahmadiyah. Kontroversi pun menyeruak manakala pemerintah bersikap i-agu dalam mengambil tindakan. Aksi kekerasan dilancarkan se-kelompok organisasi Islam terhadap warga Ahmadi. Bukannya terpuruk, Ahmadiyah iustru menuai banjir simpati dari sebagian ulama dan intelektual muslim yang tak suka dengan pemaksaan kehendak dalam kehidupan ber-agama. Umat Islam di Indonesia pun terbelah menjadi dua, antara yang pro dan kontra terhadap Ahmadiyah.

Sadarakan risiko perpecahan yang dihadapi oleh umat Islam Indonesia, pemerintah baru bertindak. Menteri Dalam Negeri, Menteri Agama, dan Jaksa Agung mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Ahmadiyah. Lagi-lagi ketidaktegasan pemerintah tercermin dalam SKB ini. Kedua belah pihak yang berselisih sama-sama merasa tidak puas. Pertanyaan terbesar dari mereka yang anti adalah, Mengapa Ahmadiyah tidak langsung dibubar-kan? Ada apa di balik sikap ragu pemerintah?




Resensi Buku:



Buku Sejenis Lainnya:
oleh Prof. Dr. Andi Alimuddin Unde, M. Si.
Rp 52.000
Rp 44.200

Secara ...  [selengkapnya]

oleh Trias Kuncahyono
Rp 43.000
Rp 36.550
  [selengkapnya]
92 Pulau Terluar Indonesia
oleh Wanadri dan Rumah Nusantara
Rp 400.000
Rp 280.000
Mengenal Tanahair! Sudah selayaknya pemilik rumah mengenal tempat tinggalnya sampai batas pagar dengan tetangga sebelah. Dengan 17.504 pulau, ...  [selengkapnya]
oleh Bianpoen
Rp 75.000
Rp 63.750
Kumpulan tulisan ini meliputi kurun waktu 33 tahun (1976-2009) dan berfokus pada lingkungan hidup perkotaan, khususnya Jakarta. Alam perkotaan ...  [selengkapnya]


Lihat semua buku sejenis »




Advertisement