|
Sinopsis Buku: �Dengan menggunakan semiotika, buku ini mencoba menjelaskan seberapa jauh kekuasaan politik itu tercermin pada pentas drama. Empat produksi Teater Koma, Mandiri, dan Sae digunakan sebagai sebagai material analisisnya. Sebagai seorang penyusun skripsi, Radhar sadar sekali bahwa yang dimaksud dengan fakta sebenarnya adalah �a construst of facts�, yang tak mudah disusun. Karena itulah bisa dimaklumi bahwa pergulatannya yang seru justru terjadi pada saat proses menyusun konsep-konsepnya. Buku-buku yang diacunya cukup memadai, dari yang bersifat pengantar, Handbook of Semiotics, hingga buku petunjuk operasional semiotika teater seperti karya Keir Elam, Elaine Aston, dan George Savona. Di samping itu, ia juga memainkan konsep-konsep Roland Barthes dan Art van Zoest. Pada wilayah konseptualisasi ini, buku ini tampak meyakinkan�� (Bakdi Soemanto, Tempo, 29 April 2001) Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |