|
Sinopsis Buku: Tanpa diduga, merek seperti Red Bull, The Blair Witch Project, atau bahkan kampanye Howard Dean melesat dengan sedikit atau malah tanpa pemasaran konvensional. Bagaimana sebenarnya kebetulan semacam itu terjadi, dan kenapa hal itu pada akhirnya sukses atau gagal?Selamat datang di pemasaran tanpa pemasaran: munculnya mereka yang dibajak. Jangan biarkan subjudul yang muluk ini menipu Anda. Alih-alih menunjukkan ketiadaan pemasaran, buku ini justru menggambarkan jenis pemasaran paling rumit yang ada, sekaligus paling tidak dipahami.Brand Hijack menawarkan panduan cara praktis untuk melakukan pemasaran yang akhirnya melibatkan pasar. Panduan itu memberikan alternatif bagi pengetahuan pemasaran konvensional, yang menangai krisis-krisis industri seperti kejenuhan media, evolusi konsumen, dan erosi pemasaran citra.Peringatan terbuka: buku ini tidak diperuntukkan bagi semua orang. Buku ini mengajukan praktik modern, bahkan kontraintuitif. Biarkan pasar mengambil alih. Berhentilah menuntut kendali dan belajarlah bersikap spontan. Bersikaplah berani untuk menerima tingkat ketidakpastian tertentu terkait dengan definisi merek Anda.Brand Hijack adalah konsep radikal: melepaskan. Sungguh pemikiran yang menakutkan, namun anehnya membebaskan....***Alex Wipperfirth adalah rekanan pada Plan B di San Francisco (www.plan-b.biz), membantu merek-merek seperti Pabst Blue Ribbon, Napster, dan Dr. Martens terlihat seperti peristiwa kebetulan. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |