|
Sinopsis Buku: Ketikkan masalahmu�
Apakah kau punya masalah di rumah atau sekolah? Tidak tahu harus berbuat apa atau minta tolong ke mana? Masuklah ke Situs Masalah! Ketikkan masalahmu---tidak perlu menuliskan nama---dan tunggulah nasihat bagus yang akan mengalir masuk. Setidaknya, itulah rencana Mr Speed ketika membuat Situs Masalah untuk kelasnya. Holly, Greg, Natasha, dan murid-murid lain memang merasa punya banyak sekali masalah, namun ternyata nasihat terbaik kadang datang dari sumber yang paling tidak disangka-sangka Resensi Buku:
A Nice Little Read oleh: Kania Lalita Krisnanto Buku ini mempunyai ide cerita yang menarik sekitar keberadaan sebuah komputer yang dijadikan "website" oleh seorang guru SD dengan nama Mr. Speed. Setiap anak dikelasnya dipersilahkan menuliskan semua masalah mereka dan membiarkan saran dan komentar masuk dari teman-teman yang lain. Sesekali anak yang sudah memasukkan masalahnya akan memeriksa apakah sudah ada jawaban atas masalahnya masing-masing. Cara penyelesaian masalah yang ada cukup unik dan menarik, dalam pandangan anak-anak tentunya. Walaupun ada juga masalah yang cukup berat dan menyedihkan, tapi bagusnya adalah semua cerita berdasarkan kisah nyata yang mungkin saja dialami oleh anak-anak dimanapun. Buku ini bisa memotivasi pembacanya untuk lebih mencurahkan lagi perasaannya dan dengan demikian kita bisa mendapatkan bantuan dari pihak lain. Pelajaran lain yang ditangkap adalah untuk selalu ceria dan memandang dunia dalam sisi yang ringan, seperti yang dilakukan oleh Mr. Speed, si guru riang yang sedikit aneh namun dicintai semua muridnya. Yang paling menarik dari buku ini adalah karakter Mr. Speed yang riang, sedikit bodoh, dan agak aneh. Tapi dia menyayangi dan mengerti pribadi dan permasalahan semua murid-muridnya. Tapi dibalik itu ternyata dia punya cerita sedih juga walau tidak dijadikan bahan cerita, sayangnya. Sebagian besar permasalahan memang dipecahkan oleh guru yang satu ini. Ada juga waktu dimana Mr. Speed salah menangkap kebutuhan salah satu muridnya dan hampir saja menawarkan penyelesaian yang salah. Membaca buku anak-anak itu menyenangkan, terutama buku atau novel yang ringan tapi tidak ringan. Tidak semua penulis buku anak-anak berhasil menyuguhkan cerita yang cerdas dan pas. Contohnya JK Rowling dengan Harry Potter-nya yang mempunyai tokoh utama dengan usia 11 tahun, tapi sepertinya tidak banyak anak usia itu yang betah membaca novel beratus-ratus halaman dan dengan bahasa, yang walau diterjemahkan pun, susah dicerna. Jacqueline Wilson dapat dikatakan berhasil karena alur ceritanya mudah diikuti namun isi ceritanya tidak ringan dan gampang ditebak. Inti cerita dari buku ini adalah setiap orang punya permasalahan masing-masing, baik itu yang paling ramah dan banyak temannya sampai ke yang paling dibenci dan tidak banyak teman. Semua permasalahan tersebut mempunyai awal cerita dan pemecahan yang, bisa dianggap biasa saja, tapi disuguhkan dalam cara yang menarik dan tidak membosankan. Dapat dibaca dan dinikmati oleh dewasa dan anak-anak. If you only have an hour spare time, this book could be a nice read. Add your review for this book!
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |