|
Sinopsis Buku: Manusia telah lama berusaha memahami Tuhan. Pemahaman yang mendampingi keimanan mereka terhadap Tuhan itu kerap kali disertai keyakinan bulat akan benarnya pemahaman itu dan salahnya pemahaman yang lain. Dengan keyakinan seperti itu, tak sedikit manusia telah �berbicara� (bahkan berperang) atas nama dan demi Tuhan. Tasawuf�yang diperbincangkan dalam buku ini�mengajarkan pentingnya mengamini keimanan dengan kedamaian atau perdamaian. Dalam hal ini, tasawuf bermaksud melampaui �perangkap� perdebatan tentang Tuhan, beralih dari upaya memahami ke upaya mencintai (Tuhan). Selain menunjukkan jalan arif memahami Tuhan, buku ini mengajak pembaca menyelami pikiran-pikiran sufi tentang insan kamil, perjumpaan agama-agama, dan juga tentang perempuan. Dan yang unik di antara literatur tasawuf lainnya, Kautsar di samping menghadirkan tokoh-tokoh sufi yang cenderung terpinggirkan dalam wacana keagamaan beserta khazanah yang jarang diakses oleh penulis lain, juga menyajikan segi-segi terdalam dari apa yang disebut �kearifan abadi' (perennial wisdom atau al-hikmah al-khalidah). Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |