|
Sinopsis Buku: Manusia begitu rajin memikirkan sesama, harta, jabatan, serta urusan keduniaan lainnya, tetapi mereka demikian pelit untuk meluangkan waktu guna mengingat Pencipta mereka. Dengan menunjukkan ironi seperti itu, Ibn Atha'illah mengajak pembaca untuk bangkit dari ketidaksadaran danmulai menapak jalan menuju Tuhan. Semangat yang dibawanya adalah sikap waspada terhadap tipuan-tipuan dunia. Hal-hal duniawi yang mengotorkan hati dan menghalangi bersemayamnya cahaya Ilahi, dan sufi besar ini memaparkan bagaimana zikir sanggup membersihkannya. Buku ini hendak meneguhkan kembali kebutuhan asasi manusia terhadap keberadaan Tuhan. Petuah-petuah Ibn Atha'illah memberikan inspirasi mengenai betapa perlunya manusia mendekatkan diri kepada Ilahi. Nasihat demi nasihat dalam buku ini dibuat singkat sehingga pembaca tak perlu mengerutkan kening untuk memahaminya; cukup membukamata batin untuk menyerap petunjuk darinya. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |