Cari berdasarkan:



Biarkan Hatimu Bicara Mencerdaskan Dada, Hati dan Lubb
 


Maaf, stock buku kosong atau out-of-print.


Biarkan Hatimu Bicara Mencerdaskan Dada, Hati dan Lubb 
oleh: Al-Hakim al-Tirmidzi (205-320H)
> Religius » Islam » Tasawuf

Penerbit :    Serambi
ISBN :    9791600260
ISBN-13 :    9789791600262
Tgl Penerbitan :    2006-07-00
 
Halaman :    184
Ukuran :    110x174x0 mm
Sinopsis Buku:
Hati kita adalah sumber cahaya batiniah, inspirasi, kreativitas, dan belas kasih. Seorang mukmin sejati, hatinya hidup, terjaga, dan dilimpahi cahaya.

Jika kata-kata berasal dari hati, ia akan masuk ke dalam hati; jika ia keluar dari lisan, maka ia hanya sampai ke telinga. Hati memiliki mata yang digunakan untuk menikmati pemandangan alam gaib, telinga untuk mendengar perkataan penghuni alam gaib dan firman Tuhan, hidung untuk mencium wewangian rohaniah, dan mulut untuk merasakan cinta, manisnya keimanan, serta lezatnya pengetahuan spiritual.

Ketika mata hati terbuka, kita dapat melihat kenyataan yang tersembunyi di balik penampakan luar dunia ini. Ketika telinga hati terbuka, kita mampu mendengar kebenaran yang tersembunyi di balik kata-kata yang terucap.

Melalui hati yang terbuka, sistem saraf kita dapat menyesuaikan diri dengan sistem saraf orang lain, sehingga kita mengetahui apa yang mereka pikirkan dan bagaimana mereka akan bersikap .

Psikologi sufi menekankan pentingnya mencerdaskan hati. Seseorang yang hatinya terbuka akan lebih bijaksana, penuh kasih sayang, dan lebih pengertian daripada mereka yang hatinya tertutup Buku ini mengulas psikologi hati berikut empat lapisannya. Tiap lapisan terhubung dengan salah satu cahaya Allah. Dada ( shadr )�lapisan luar�terhubung dengan cahaya Islam, hati ( qalb ) terhubung dengan cahaya iman, hati-lebih-dalam ( fu'�d ) terhubung dengan cahaya makrifat, sementara inti-hati ( lubb) terhubung dengan cahaya tauhid.

Empat lapisan ini juga berkaitan dengan empat kedudukan hamba�muslim, mukmin, ahli makrifat, dan ahli tauhid�dan empat kondisi nafs (jiwa) yang disebutkan dalam Alquran: nafs yang memerintahkan keburukan ( amm�rah bi al-s�' ), nafs yang suka mencela ( laww�mah ), nafs yang terilhami ( mulhamah ), dan nafs yang tenteram ( muthma'innah ).�Istafti qalbak, mintalah fatwa pada hatimu; kebaikan adalah sesuatu yang membuat hatimu tenang dan keburukan adalah sesuatu yang membuat hatimu gelisah.� Hadis Nabi




Resensi Buku:



Buku Sejenis Lainnya:
oleh Ust. Asan Sani Ar Rafif
Rp 44.500
Rp 37.825
  [selengkapnya]
oleh H. Bey Arifin
Rp 99.500
Rp 84.575
Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati. Ya, kita semua akan mati. Dan, ternyata setelah kita mati akan ada kehidupan lagi.  Seperti apa ...  [selengkapnya]
oleh Syeikh Abdurrahim Bin Ahmad Al-Qadhi
Rp 44.900
Rp 38.165
Buku ini merupakan terjemahan dari Kitab Mistik Islam Sepanjang Masa yang berjudul Daqaiqul Akhbar. Mengungkap Rahasia Penciptaan Manusia, Jin, ...  [selengkapnya]
oleh Dr. H. C. Zen Muhammad Al Hadi, M.A
Rp 69.500
Rp 59.075
  [selengkapnya]


Lihat semua buku sejenis »




Advertisement