|
|
Sinopsis Buku: Penduduk dataran tinggi sering dipandang sebagai kelompok masyarakat yang bodoh, yang mempertahankan cara hidup tradisional yang sangat berbeda; sebagai kaum tani, meskipun barangkali agak kurang efisien; sebagai perusak lingkungan dan penghuni liar; dan akhir-akhir ini, sebagai ahli lingkungan, yang tetap memegang rahasia system pengelolaan sumber daya berlandaskan komunitas yabg berlanjutan dan adil. Seperti yang tampak dari persepsi yang sangat berbeda-beda ini, sebenarnya ada pertentangan kepentingan baik secara potensial maupun actual di daerah pedalaman Indonesia.
Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
oleh Uken Junaedi, S.E.Ak
Rp 60.000 Rp 39.000 Kita telah sama-sama mengetahui bahwa Pancasila adalah dasar negera kita, Indonesia. Setiap negara pasti memiliki Dasar Negaranya sendiri dan akan ... [selengkapnya] | Sebuah Kritik terhadap Buku "Robohnya NKRI Kami" serta Solusi untuk Kebahagian Diri dan Kemakmuran Bangsa oleh Choromaster
Rp 28.000 Rp 23.800 Negara Kesatuan Rebublik Indonesia adalah negara besar yang terdiri dari ratusan juta jiwa penduduk dan belasan ribu pulau yang terbesar di sabuk ... [selengkapnya] | oleh Kompasiana
Rp 49.000 Rp 41.650
"Indonesia tidak bisa dikatakan Indonesia jika hanya dilihat dan dinilai dengan cara yang sepenggal-sepenggal. ... [selengkapnya] | oleh Jakob Oetama
Rp 40.000 Rp 34.000 [selengkapnya] |
Lihat semua buku sejenis »
 Advertisement
|
|