|
|
|
Maaf, stock buku kosong atau out-of-print.
|
Abadilah Cinta
oleh: Andrei Aksana > Fiksi » Drama
Penerbit : |
Gramedia Pustaka Utama |
Edisi : | Soft Cover |
ISBN : | 9792202064 |
ISBN-13 : | 9789792202069 |
Tgl Penerbitan : | 2003-01-00 |
Bahasa : | Indonesia |
|
Halaman : | 384 |
Ukuran : | 120x180x0 mm |
|
Sinopsis Buku: "Aku hanya memintamu untuk menjaganya, Er!" pekik Revan kecewa, sesaat setelah bebas dari penjara.
"Tapi aku tidak pernah menyuruhmu untuk mencintainya!"
"Lalu, kauanggap apa aku ini?" desis Ersad tersinggung. "Sebentuk robot yang tak memiliki nurani? Sekian tahun kulalui bersamanya, apakah salah jika tumbuh perasaan di hatiku? Adrini istri yang baik. Ia memberikan semua yang kubutuhkan."
"Karena itulah dulu aku ingin mengawininya. Ia milikku. Dan sekarang aku memintanya kembali darimu!"
Tujuh tahun sebelumnya, karena harus mendekam di balik terali penjara, seorang lelaki meminta sahabatnya untuk menikahi kekasihnya. Dan kini ia meminta kembali semua haknya. Revan dan Ersad, dua lelaki yang memperebutkan cinta suci seorang wanita.
"Kau telah melewati ribuan hari bersama Ardini, Er," pinta Revan penuh permohonan. "Kini izinkan aku memilikinya hanya untuk satu malam..."
Tetapi bagaimana jika tak satu malam pun berhasil dimilikinya? Bagaimana jika tak seorang pun dapat meraih cinta Ardini yang utuh, karena Ardini tak sanggup memilih salah satu di antara dua lelaki yang sama-sama dicintainya? Mestikah Ardini menyemai dua cinta sekaligus dalam hidupnya?
Abadilah Cinta. Selamanya. Cinta memang tak akan pernah berakhir...
Resensi Buku:
Tentang Pengarang:
Andrei Aksana pertama kali memulai debutnya sebagai penulis novel di tahun 1992, dengan meluncurkan Mengukir Mimpi Terlalu Pagi. Ia adalah cucu pujangga Sanoesi Pane dan Armijn Pane, dan merupakan anak kedua novelis Nina Pane dan Jopie Boediarto. Kakek buyutnya adalah Sultan Pangurabaan Pane, pendiri surat kabar Surya di Tapanuli, penulis roman Tolbok Haleon, dan pengelola kelompok musik tradisional uning-ungingan. Ketika dianggap jadi penulis hanya bermodalkan faktor keturunan, ia berkomentar, "Buat saya, bakat hanya 1%, selebihnya adalah kerja keras dan keringat." Lelaki kelahiran 19 Januari ini memang lekat dengan dunia seni sejak kanak-kanak. Puisi pertamnya dimuat di majalah Zaman, sedangkan cerpen pertamanya dimuat di majalah Kawanku. Selain itu ia selalu menyabet penghargaan ... [ selengkapnya]
|
Buku Sejenis Lainnya:
oleh Rizka Amalia
Rp 49.000 Rp 41.650 An selalu terganggu dengan sikap ayahnya yang seolah membencinya. Apa gara-gara An ... [selengkapnya] | oleh A.H. Igama
Rp 35.000 Rp 28.000 KREEEKKK!
Kotak musik tua itu terbuka. Berbarengan dengan boneka kecil yang keluar, terdengar sebuah lagu mengalun. Iramanya ... [selengkapnya] | oleh Yuli Badawi , Hermawan Aksan
Rp 69.000 Rp 58.650 Tidak semua orang pernah ditawari merawat bayi orang lain
Namun, itulah yang dialami Yuli. Bukan hanya sekali, tetapi lima ... [selengkapnya] | oleh Jodi Picoult
Rp 101.000 Rp 85.850 Setiap orangtua hanya berharap bisa mendapat bayi yang sehat. Demikian pula dengan Charlotte dan Sean O Keefe. Namun, kenyatannya tidak begitu. Di ... [selengkapnya] |
Lihat semua buku sejenis »
Advertisement
|
|