Cari berdasarkan:



Tafsir Sastrawi: Menelusuri Makna Puasa dalam Al-Quran
 








Tafsir Sastrawi: Menelusuri Makna Puasa dalam Al-Quran   
oleh: Wali Ramadhani
> Religius » Islam » Ilmu Al - Qur'an & Hadist

List Price :   Rp 35.000
Your Price :    Rp 29.750 (15% OFF)
 
Penerbit :    Mizan
Edisi :    Soft Cover
ISBN :    6021337131
ISBN-13 :    9786021337134
Tgl Penerbitan :    2014-06-00
Bahasa :    Indonesia
 
Halaman :    0
Ukuran :    205x140x0 mm
Berat :    150 gram
Sinopsis Buku:
Ibadah puasa merupakan salah satu ibadah yang urgen dalam Islam. Ini terbukti dengan dicantumkan ibadah tersebut sebagai salah satu dari lima pilar Islam. Dibandingkan dengan ibadah‐ibadah lainnya, puasa dapat dikategorikan sebagai ibadah yang berat untuk dikerjakan, karena diharuskan untuk menahan diri dari makan dan minum yang merupakan al‐h}a>jah al'ud}wiyah (kebutuhan anggota badan), melakukan hubungan suami‐istri yang merupakan gari>zat alnau' (naluri lawan jenis), dan hal‐hal lainnya yang dapat membatalkan ibadah puasa dari terbit fajar sampai terbenam matahari. Padahal, itu semua merupakan fitrah manusiawi dan kenikmatan yang diberikan oleh Allah kepada seluruh manusia. Lantas mengapa Allah menyuruh manusia untuk berpuasa? Apa pesan yang ingin disampaikan dari kewajiban tersebut?

Bagaimana pula al‐Qur'an memengaruhi para pembaca saat itu (masyarakat Arab) untuk melaksanakan ibadah tersebut? Padahal keutamaan puasa dari aspek kesehatan baru terungkap beberapa dekade belakangan. Apa tips‐tips yang digunakan al‐Qur'an sehingga para pembaca menerima dan melaksanakan puasa dengan senang dan ikhlas? Bagaimana hubungan antara seorang yang berpuasa dengan ketakwaan yang tertuang dalam Q.S. al‐Baqarah ayat 183? Dan kenapa juga waktu pelaksanaan Ibadah puasa selama satu bulan penuh disebut belakangan dalam al‐Qur'an?

           

Buku ini akan menjawab semua pertanyaan di atas. Ditulis oleh Wali Ramadhani (Alumni Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Jurusan Ilmu al‐Qur'an dan Tafsir, Yogyakarta), buku ini akan mengupas tuntas penafsiran puasa dalam al‐Qur'an dengan pendekatan tafsir Sastrawi. Dari sini, kita akan menemukan kemukjizatan al‐Qur'an dari aspek bahasa dan sastra.

 

Dengan menggunakan perspektif tafsir sastrawi, diharapkan dapat memberikan rambu‐rambu pembacaan yang baru terhadap teks al‐Qur'an yang belum pernah diungkap oleh cendekiawan-cendekiawan Muslim sebelumnya, terutama mengenai pemaknaan puasa yang sering ditafsirkan dengan corak fikih dan tasawuf.




Resensi Buku:



Buku Sejenis Lainnya:
oleh Zaki Zamani
Rp 33.000
Rp 28.050

Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu berkata, Nabi bersabda: "Barangsiapa membaca satu huruf dari bacaan ...  [selengkapnya]

oleh Jamal Elzaky
Rp 35.000
Rp 29.750

Ayat-ayat Al-Quran bukanlah rangkaian huruf-huruf mati. Setiap kalimat, setiap kata, bahkan setip huruf Al-Quran memiliki jiwa. Membaca ...  [selengkapnya]

oleh Ust. Mahmud Asy-syafrowi
Rp 120.000
Rp 102.000

Dalam memahami suatu ayat Al-Qur'an, diperlukan ilmu tafsir yang akan menjelaskan arti dan kandungan ayat tersebut. Buku ini berbeda dengan ...  [selengkapnya]

oleh Ust. Bobby Herwibowo, Lc.
Rp 39.000
Rp 33.150
Metode dalam buku ini sudah teruji sangat memudahkan dan mengasyikan. Selama 7 tahun penerapan dan improvisasinya pada training KQM Menghafal ...  [selengkapnya]


Lihat semua buku sejenis »




Advertisement