Cari berdasarkan:



Siapa Mengkhianati Pak Harto?
 


Maaf, stock buku kosong atau out-of-print.


Siapa Mengkhianati Pak Harto?   
Kesaksian B.J. Habibie dan 10 Menteri Kabinet Pembangunan VII
oleh: A. Makmur Makka
> Politik & Hukum » Sosial & Politik

Penerbit :    Imania (Mizan Group)
Edisi :    Soft Cover
ISBN :    6027926139
ISBN-13 :    9786027926134
Tgl Penerbitan :    2014-04-00
Bahasa :    Indonesia
 
Halaman :    0
Ukuran :    200x135x0 mm
Berat :    220 gram
Sinopsis Buku:
Peristiwa mundurnya Presiden Soeharto, presiden yang berkuasa selama 31 tahun masih menyisakan sejumlah misteri. Apa sebenarnya pertimbangan Presiden Soeharto ketika tiba-tiba pada malam hari 20 Mei 1998 ia menyampaikan bahwa pada Senin, 21 Mei 1998, memutuskan akan mengundurkan diri. Keputusan itu dianggap sangat mendadak, karena sebelumnya ia menyampaikan akan mengundurkan diri pada Kamis, 24 Mei 1998.

 

Apa kaitannya dengan rapat 14 menteri di Gedung Bappenas pada 20 Mei 1998? Mengapa 14 menteri tersebut sepakat menolak masuk dalam Kabinet Reformasi yang akan dibentuk oleh Presiden Soeharto? Benarkah mereka melakukan pembangkangan? Siapa yang mengoordinasi? Selanjutnya, mengapa justru B.J. Habibie menggelar Sidang Ad Hoc Kabinet Bidang Ekuin di Jalan Patra Kuningan dan meminta kesediaan menteri yang menolak masuk ke dalam Kabinet Reformasi agar dapat kembali menerima pencalonan mereka?




Resensi Buku:



Buku Sejenis Lainnya:
Globalisasi Dan Masa Depan Kekayaan Alam Indonesia
oleh Wahyuni Refi
Rp 45.000
Rp 38.250
  [selengkapnya]
Suatu Telaah Ekonomi Politik
oleh Widigdo Sukarman
Rp 50.000
Rp 42.500

Buku Liberalisasi Perbankan Indonesia ini merupakan telaah ekonomi-politik terhadap kebijakan Paket Juni (Pakjun) 1983 dan Paket Oktober ...  [selengkapnya]

oleh Kompasiana
Rp 54.800
Rp 46.580

Hadirnya Jokowi telah menyumbang nuansa baru di dunia politik Indonesia, terlebih ketika dia mencalonkan diri sebagai capres. Begitu pula sosok ...  [selengkapnya]

oleh Nasihin Masha
Rp 63.000
Rp 53.550
Kita harus kembali kepada jati diri sebagai Bangsa Pemenang. Tak ada kata kalah dalam kamus Bangsa Indonesia.

 “Seorang ...  [selengkapnya]


Lihat semua buku sejenis »




Advertisement