"Zicko harus menyesal! Dia nggak tahu lagi berhadapan sama siapa. Detik ini juga, gue mengubur semua perasaan gue ke Zicko dan gue janji, gue adalah orang pertama yang akan selalu membuat dia gagal dalam hal apapun!"
***
Kekuatan cinta memang besar, tapi ternyata bisa berubah menjadi lebih besar lagi saat perasaan cinta berubah jadi benci. Rea benar-benar nggak terima Zicko menolak pernyataan cintanya dan melecehkannya. Cowok sok cakep dan geng berandalanya itu harus dikasih pelajaran!
Lucunya, selama perang berlangsung, selama itu pula wajah Rea kusut. Diam-diam Rea nggak bisa mengendalikan perasaannya terhadap Zicko. Dimi, anak baru di sekolahnya, yang selalu memerhatikannya bahkan tak pernah diacuhkan.
Kali ini, Rea harus realistis. Ia harus bisa mengidentifikasi perasaannya sendiri.