|
|
|
Tanah Baru Tanah Air Kedua
oleh: NH. Dini > Fiksi » Petualangan
List Price : | Rp 56.000 |
Your Price : |
Rp 47.600 (15% OFF)
|
|
Penerbit : |
Pustaka Jaya (Kiblat) |
Edisi : | Soft Cover |
ISBN : | 9794194247 |
ISBN-13 : | 9789794194249 |
Tgl Penerbitan : | 2014-03-00 |
Bahasa : | Indonesia |
|
Halaman : | 0 |
Ukuran : | 0x0x0 mm |
Berat : | 236 gram |
|
Sinopsis Buku: Novel ini berkisah tentang perjuangan orang-orang tran, yaitu mereka yang mengikuti program transmigrasi dari Jawa ke Kalimantan. Di tanah yang baru, Samirin, seorang lulusan sekolah guru, bisa terlepas dari kemelut pribadi menghadapi ayahnya yang ingin dia menjadi guru ketimbang tukang bikin tempe di usaha rumahan mertuanya.
Alur cerita terjalin sederhana walau membuhul konflik- konflik antarmanusia yang kompleks. Moral cerita ini menjurus pada kesadaran bahwa tak jadi soal benar setiap orang bertempat tinggal di mana pun di bumi ini, di tanah air sendiri maupun di negeri orang, asalkan selalu ada tekad bulat, ketabahan, dan keterampilan mengolah bahan kehidupan sesuai dengan bakat, kecenderungan sifat, dan keahlian yang terusdiasah.
Resensi Buku:
Buku Lainnya oleh NH. Dini:
| Rp 45.000 Rp 38.250 Sejak hidup memisahkan diri, Dini sudah bermaksud tidak akan tinggal di Prancis untuk selamanya. Lalu disebabkan oleh kondisi kesehatannya yang ... [selengkapnya] |
Lihat semua buku yang dikarang oleh NH. Dini »
| Tentang Pengarang:
Nurhayati Sri Hardini Siti Nukatin (lahir di Semarang, Jawa Tengah, 29 Februari 1936) atau lebih dikenal dengan nama NH Dini adalah sastrawan, novelis, dan feminis Indonesia.
NH Dini dilahirkan dari pasangan Saljowidjojo dan Kusaminah. Ia anak bungsu dari lima bersaudara, ulang tahunnya dirayakan empat tahun sekali. Masa kecilnya penuh larangan. Konon ia masih berdarah Bugis, sehingga jika keras kepalanya muncul, ibunya acap berujar, �Nah, darah Bugisnya muncul".
NH Dini mengaku mulai tertarik menulis sejak kelas tiga SD. Buku-buku pelajarannya penuh dengan tulisan yang merupakan ungkapan pikiran dan perasaannya sendiri. Ia sendiri mengakui bahwa tulisan itu semacam pelampiasan hati. Ibu Dini adalah pembatik yang selalu bercerita padanya tentang apa yang diketahui dan ... [ selengkapnya]
|
Buku Sejenis Lainnya:
Lihat semua buku sejenis »
Advertisement
|
|