|
Sinopsis Buku:
Namun, kekuasaan dan kejayaan tidaklah abadi. Prahara justru muncul bukan dari luar, melainkan dari dalam kerajaan itu sendiri manakala rasa iri dan adu kepentingan beradu dalam hal perebutan putra mahkota. Prahara tersebut makin kentara ketika ternyata putra kesayangannya yang disiapkan sebagai penerus ternyata memiliki keyakinan yang berseberangan dengan Sang Raja Padjajaran. Perdebatan yang tak kunjung usai serta perbincangan yang tak juga menemukan titik temu inilah yang kemudian memicu putra mahkota Prabu Anom Walangsungsang untuk pergi berkelana mencari ilmu agama dan hikmah hidup. Terlebih, pada suatu malam Ia mendapat wangsit dari mimpi agar segera pergi ke arah timur, meninggalkan kemewahan hidup di lingkungan Keraton Pakuan. *** "Novel ini berusaha tidak semata menghibur, tapi juga menyelipkan informasi dari berbagai sumber yang sebelumnya tidak banyak diungkap." - Abdullah Mustapa, Pengamat Kebudayaan Sunda "Menafsirkan sejarah memerlukan sebuah kekuatan kreatif tersendiri, apalagi menuangkannya dalam alur roman semacam novel ini... Tak mudah melakukan hal semacam itu, namun Kang Enang Rokajat, dalam pandangan saya, berhasil menunjukkan talentanya yang langka itu di sini.." - Teguh Iman Perdana, Penulis Serial Best Seller Ngefriend Sama Islam Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |