CATEGORY

Mimpi itu datang lagi, mimpi tentang bencana besar yang akan melanda tanah kelahirannya. Kerawing, gadis kecil kelas V SD itu terusik dengan mimpi buruk yang seolah menerornya. Kehadiran anjing hitam berkalung batu kecubung biru menyibak arti mimpinya. Pertemuan Kerawing dengan Amai Uyang menjawab rasa penasarannya. Ternyata mimpi itu adalah pertanda bahwa Kerawing-lah yang akan menyelamatkan kampung halamannya dari ancaman kerusakan alam, yang disebabkan oleh eksplorasi tambang batubara. Batu kecubung biru mengantarkan Kerawing pads petualangan yang mendebarkan !

"Seperti tamasya sehari ke desa Pampang di Kalimantan, bertemu Awing dan ikut pada petualangannya yang mendebarkan. Seru!" (Shabrina WS, penulis novel PING! A Message from Borneo)

Rf Dhona & Inni Indarpuri menyajikan cerita anak-anak dengan cara yang indah dan spektakuler. Dunia kini dan dunia masa lampau yang penuh misteri disatukan dalam kisah yang brilian. Buku ini rasanya tak mungkin dilepas sebelum tamat dibaca.

(Korrie Layun Rampan, Sastrawan/budayawan, penulis cerita anak)

Kerusakan alam begitu serius detik demi detik. Sayang, hanya sedikit orang yang ingin bumi kita ini indah dan lestari. Novel ini adalah salah satu usaha penulis menyentuh hati anak-anak agar menyayangi alam semesta.

(Prof. Dr. Wahyudi Siswanto, M.Pd., Guru besar Universitas Negeri Malang dan Pemerhati Sastra Anak)

Petualangan Awing dan batu Kecubung Biru mengukir perjuangan seorang gadis kecil yang ingin desa dan peradabannya lestari di tengah gelombang teknologi dan eksploitasi kekayaan sumber daya alam. Mimpi Awing sangat sederhana, ia ingin bisa terus menari tari Enggang, meronce manik dan merajut kerajinan tangan, di desa budaya yang ia cintai, desa Pampang.

(Prof. DR. H.M. Aswan, MM., Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Kalimantan Timur)