|
Sinopsis Buku: "Perempuan Bali itu, Luh, perempuan yang tidak terbiasa mengeluarkan keluhan. Hanya dengan cara itu mereka sadar dan tahu bahwa mereka masih hidup, dan harus tetap hidup. Keringat mereka adalah api. Dari keringat itulah asap dapur bisa tetap terjaga. Mereka tidak hanya menyusui anak yang lahir dari tubuh mereka. Mereka pun menyusui laki-laki. Menyusui hidup itu sendiri." Jika novelis Inggris, Graham Greene, merasa telah menemukan India yang sebenarnya justru dalam novel-novel dan cerita-cerita pendek yang ditulis R.K. Narayan, maka tak berlebihan jika kita pun merasa telah menemukan Bali yang sebenarnya melalui novel ini. (Horison, Juli 2001) Bagi pembaca luar Bali, novel Oka Rusmini bukan saja indah dinikmati sebagai sastra melainkan pula mencerahkan banyak segi pemahaman lebih esensial dan kesalehan spiritual manusia budaya Bali. Kehadiran Oka Rusmini benar-benar fenomenal bagi karakter local genius Sastra Modern Indonesia mutakhir. (Dami N. Toda, Matabaca, vol. 2/No.1/September 2003) Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |