|
|
Sinopsis Buku:
Televisi, Kita, dan Perubahan: Cameragenic VS Auragenic
Suka atau tak suka, kita tengah menjelajahi peradaban kamera. Sebuah peradaban di depan lensa yang secepat kilat memantulkan citra, muncul, tayang, dan beredar. Peradaban yang tak lagi membatasi hubungan antara presiden dengan rakyatnya, Coca Cola dengan pelanggannya, atau musisi dengan penggemarnya.
Di peradaban ini, bukan hanya Cinta Laura yang berbahasa kamera. Tak ada lagi yang asli, selain yang candid. Semua ber-acting dan sadar branding. Kesadaran yang dulu hanya ada di dunia marketing pun melebar ke panggung politik, akademik, entertainment, hingga kegiatan amal. Televisi pun berubah. Bahkan TVRI yang terkesan diam pun bangkit. Dan BBC yang menjadi milik publik pun berkibar kuat.
Transformasi besar-besaran tak terhindarkan. Dari single screen ke multiscreen, cameragenic menjadi auragenic. Namun banyak figur gagal membangun camera branding. Apa artinya camera branding bagi bisnis atau karier politik seseorang? Inilah Camera Branding, kamera di saku setiap orang yang membentuk masa depan...
"Selalu ada sesuatu yang baru dan menarik jika Rhenald Kasali meluncurkan buku baru. Begitu juga dengan buku bertajuk Camera Branding ini. Semua yang dipaparkan Rhenald Kasali adalah sesuatu yang kini memang sedang menjadi tren di jagad komunikasi massa. Saya sepakat bahwa memang inilah masanya Peradaban Kamera.
Orang biasa yang bukan siapa-siapa, bisa tiba-tiba terkenal karena kamera, tetapi bisa juga seorang pesohor tiba-tiba hancur karena kamera. Kamera dipuja tetapi sekaligus juga dibenci. Dipuja oleh mereka-mereka yang memang membutuhkan untuk menjadi terkenal, populer, menjadi selebritas. Namun dibenci oleh pihak-pihak yang merasa dirugikan, yang aibnya di-blejeti (ditelanjangi). Kekuatan kamera adalah kekuatan visual, kekuatan gambar, di mana satu gambar bisa mengungkapkan seribu kata."
- Joko Widodo; Gubernur DKI Jakarta
"Sangat nyata perubahan bangsa dimotori oleh media, buku ini merupakan rekaman dan analisis yang akurat bagaimana hidup bangsa Indonesia berubah sejalan dengan perjalanan teknologi komunikasi. Content media telah menjadi asupan jati diri bangsa, bagi saya buku ini sangat penting untuk kita pahami sebagai media science bagi pembentukan karakter bangsa Indonesia menuju globalisasi."
- Yongky Surya Susilo; Consumer Behavior & Retail Marketing Expert Executive Director, The Nielsen Indonesia
"Perubahan-hampir-selalu jadi tantangan besar bagi media publik. Rhenald Kasali mengajak kita membaca perubahan industri pertelevisian sebagai pelajaran untuk berani menciptakan perubahan dan tangguh mengelolanya. Sebuah buku yang darinya kita bisa menggali hikmah."
- Anies Baswedan; Rektor Universitas Paramadina
"Tidak banyak orang yang memahami betapa besarnya televisi memengaruhi kehidupan kita. Buku ini akan membuka wawasan orang mengenai televisi sehingga menjadi penonton yang bijak dan kritis."
- Rhoma lrama; Penyanyi Dangdut
Resensi Buku:
Buku Lainnya oleh Rhenald Kasali:
Lihat semua buku yang dikarang oleh Rhenald Kasali »
| Tentang Pengarang:
Dr. Rhenald Kasali adalah host acara Solusi Rhenald Kasali yang disiarkan oleh stasiun televisi ANTV setiap Kamis malam. Acara yang ditujukan untuk kalangan eksekutif itu disukai oleh khalayak pemirsa karena materinya berbobot dan disajikan dengan teknik presentasi yang natural.
Sehari-hari, Dr. Rhenald Kasali adalah dosen Fakultas Ekonomi Uiversitas Indonesia dan Ketua Program Pascasarjana Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia yang meghasilkan magister dan doktor dalam ilmu manajemen. Buku-buku yang ditulisnya selalu menjadi perhatian kalangan bisnis dan dikoleksi olh banyak orang. Selain mengajar di Universitas Indonesia, ia juga menjadi dosen terbang di Program Magister Manajemen Universitas Sam Ratulangi, Universitas Tanjung Pura, Universitas Udayana, dan ... [ selengkapnya]
|
Buku Sejenis Lainnya:
oleh David A. Whetten, Kim S. Cameron
Rp 180.000 Rp 153.000 [selengkapnya] | oleh Rhenald Kasali
Rp 149.000 Rp 126.650 Tak banyak yang tahu bahwa nilai buku Garuda Indonesia pernah hanya tinggal 1 dollar AS saja. Maaf saja, utangnya sangat besar, masalahnya begitu ... [selengkapnya] | oleh Agustina Wulandari
Rp 35.000 Rp 29.750 Bagi sebagian orang, masa pensiun sangat diharapkan, karena tanpa harus bekerja, uang terus mengalir setiap bulannya, meskipun tidak banyak. Namun, ... [selengkapnya] | oleh Wulan Ayodya, Endang Koswara
Rp 54.800 Rp 46.580
Dalam buku ini penulis mencoba untuk mengemukakan pandangan Islam tentang bagaimana caranya berbisnis yang Islami, aturan-aturan apa saja yang ... [selengkapnya] |
Lihat semua buku sejenis »
Advertisement
|
|