|
Sinopsis Buku: "Bait Bintang" adalah sebuah novel yang mengisahkan persahabatan tujuh anak manusia yang dibangun dengan kokoh dan tak pernah luntur dari nilai-nilai agung yang masih terus dijaga. Tiga di antara mereka, yaitu Syafi, Dian, dan Reza, adalah orang-orang yang dilahirkan ke dunia dengan membawa kekuatan yang disebut sebagai kekuatan Iindigo. Dengan kemampuan yang mereka miliki ini, mereka menemukan rumus-rumus penting. Dari rumus itulah mereka berhasil membuktikan kebenaran demi kebenaran terutama bukti kebenaran Al-Qqur`an. Mereka berhasil membuktikan secara empiris bahwa segala sesuatu di alam semesta bersaksi akan kebenaran wahyu yang disampaikan oleh Nabi Muhammad S.A.W. berupa Al-qur`an melalui ayat-ayat agung yang mereka temukan dari skala mikro hingga makro kosmos. Dalam perkembangannya, mereka pun mampu menemukan banyak jawaban dari beberapa teka-teki dan misteri dunia hingga alam semesta termasuk kode-kode yang terdapat dari beberapa mahakarya seorang jenius universal dari zaman Rrenaisans ennaissance yaitu Leonardo da Vinci. Satu di antaranya adalah bukti yang akurat bahwa ternyata Leonardo da Vinci telah menemukan rumus untuk teori relativitas Einstein yaitu E=mc, jauh sebelum Einstein mengemukakannya kepada dunia. Resensi Buku:
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() oleh: Legiyani Dewi Anak indigo adalah anak yang memiliki karakteristik unik. Istilah indigo itu sendiri menggambarkan warna aura yang dipancarkan dari anak tersebut, yaitu berwarna biru hingga keunguan. Anak indigo dikenal memiliki kemampuan indera keenam yang berhubungan dengan hal supranatural serta memiliki kekuatan batin yang sangat tajam. Seperti yang dikisahkan dalam buku Najaah Husna Zaahirah yang berjudul �Bait Bintang�. Novel fiksi ilmiah ini mengisahkan persahabatan tujuh insan yang dibangun kokoh dan masih menjaga nilai-nilai agung dalam kesehariannya. Diantara mereka, ada tiga anak manusia yang dianugerahi kekuatan indigo yaitu Syafi, Dian dan Reza. Kepekaan mereka bermacam-macam, diantaranya Syafi yang mampu melihat hal-hal gaib sejak dirinya masih kecil. Syafi dipandang sahabat-sahabatnya sebagai sosok penuh wibawa, ketajaman intuisinya selalu menjadi bahan pertimbangan bagi sahabat-sahabatnya dalam menganalisis teori atau fenomena yang berkaitan dengan kebesaran Allah SWT, tentu Syafi selalu mengaitkannya dengan ayat-ayat Al Qur�an sesuai dengan pembahasan tersebut. Dian yang memiliki kepekaan lebih atas fenomena alam semesta. Secara tidak disadarinya, kekuatan itu telah menjadi bagian hidupnya ketika hati dan pikirannya mulai berinteraksi dengan alam semesta, mendeteksi apakah sesuatu yang terjadi pada makhluk hidup itu telah sesuai proporsinya. Dan Reza yang mampu menalar berbagai macam rumus matematika dari peristiwa yang dianalisanya, kemudian dikaitkan dengan peristiwa mengenai keagungan Allah Yang Maha Kuasa secara empiris. Dalam pemahaman mereka tentang kekuasan Allah SWT, mereka membuktikan bahwa semua makhluk hidup yang ada di dunia ini telah bersaksi akan kebenaran wahyu yang disampaikan Allah kepada Nabi Muhammad SAW. Dijelaskan dalam setiap makhluk ciptaan Allah terdapat bukti-bukti kekuasaannya. Tak hanya itu, penulis mengungkapkan pula misteri angka 7, yang di dalam buku ini disebut sebagai angka keagungan Allah. Dimana rumus matematis yang membuktikan keistimewaan angka 7 tidak lepas dari peristiwa sehari-hari yang kita alami, dimana setiap peristiwa tersebut bukan merupakan suatu kebetulan belaka, melainkan telah diatur oleh Allah Sang Maha Pencipta. Tak hanya itu, misteri mengenai keimanan Leonardo Da Vinci dikupas satu demi satu. Dian yang sangat tertarik pada setiap karya pelukis fenomenal itu membahas secara detail tentang makna dari setiap lukisan yang dibuat Leonardo Da Vinci. Reza yang kemudian memiliki intuisi terhadap hal-hal matematis pun membeberkan makna dari waktu kelahiran dan kematian Leonardo Da Vinci, yang setelah dikupas melalui berbagai rumus matematika, mengungkapkan rahasia dalam setiap angkanya tentang bukti keimanan sang pelukis. Kemudian Syafi menambahkan argumentasi yang didasarkan pada ayat demi ayat yang tercantum dalam Al Quran. Buku ini pun dibumbui kisah percintaan dua insan yang dalam perjalanan cinta mereka itu, niat mereka didasarkan atas kecintaannya kepada Sang Maha Kuasa. Buku ini juga menyajikan sajak pada setiap akhir babnya yang isinya berkaitan dengan intisari bab yang ditulis. Penyajian itu menjadi kelebihan dari buku yang saya anjurkan untuk Anda baca juga. Penyisipan sajak-sajak itu membuat kesan yang lebih menarik dan menjadi ciri penulis akan kekagumannya atas keagungan dan kecintaannya terhadap Allah. Kolaborasi antara perhitungan matematis dengan sajian drama fiksi ini menjadi sajian novel fiksi ilmiah yang jarang ditemui oleh para pembaca. Hanya saja, dalam buku ini hanya menyajikan satu contoh tokoh yang berhubungan dengan isi yang ingin disampaikan penulis. Dan dalam penjelasannya, penulis kurang memberikan argumen mengenai pemikirannya itu terkait banyak isu yang bertentangan dengan penjelasannya yang disajikan dalam buku. Sehingga pemahaman pembaca terkait peristiwa tersebut menjadi gamang dan dangkal. Terlepas dari itu, buku ini memang novel fiksi ilmiah yang patut dibaca. Anda bisa melatih pemahaman dan pemikiran Anda tentang hal-hal yang mungkin kita anggap biasa namun jika ditelaah lebih mendalam, ternyata dalam setiap tindakan dalam kehidupan kita tak lepas dari keagungan dan kemuliaan Allah Sang Maha Agung. ![]() Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |