|
Sinopsis Buku: K e a r a Were both just people who worry about the breaths we take, not how we breathe. How can we be so different and feel so much alike, Rul? Dan malam ini, tiga tahun setelah malam yang membuatku jatuh cinta, my dear, dan aku di sini terbaring menatap bintang-bintang di langit pekat Singapura ini, aku masih cinta, Rul. Dan kamu mungkin tidak akan pernah tahu. Three years of my wasted life loving you. R u l y Yang tidak gue ceritakan ke Keara adalah bahwa sampai sekarang gue merasa mungkin satu-satunya momen yang bisa mengalahkan senangnya dan leganya gue subuh itu adalah kalau suatu hari nanti gue masuk ke ruangan rumah sakit seperti ini dan Denise sedang menggendong bayi kami yang baru dia lahirkan. Yang tidak gue ceritakan ke Keara adalah rasa hangat yang terasa di dada gue waktu suster membangunkan gue subuh itu dan berkata, "Pak, istrinya sudah sadar," dan bahwa gue bahkan tidak sedikit pun berniat mengoreksi pernyataan itu. Mimpi aja terus, Rul. H a r r i s Senang definisi gue: elo tertawa lepas. Senang definisi elo? Mungkin gue nggak akan pernah tahu. Karena setiap gue mencoba melakukan hal-hal manis yang gue lakukan dengan perempuan-perempuan lain yang sepanjang sejarah tidak pernah gagal membuat mereka klepek-klepek, ucapan yang harus gue dengar hanya, "Harris darling, udah deh, nggak usah sok manis. Go back being the chauvinistic jerk that I love." Thats probably as close as I can get to hearing that she loves me. Resensi Buku:
"General Warning" oleh: Imelda Sartika Wulan Rosari Awalnya suka banget sama kalau misal Keara bisa dapetin Ruly..tapi Ruly is freaking coward bikin Gue berang dan beralih sama Harris yang bad boy but always trying to be best guy for Keara...sumpahhh harusnya akhirnya ga gitu doang...I wish ada lanjutan cintanya Harris sama Keara.... pokoknya cintanya Harris Risjad..bikin Gue melting.... and sometimes pengen nampol Keara yang ga nyadar-nyadar juga... Add your review for this book! Buku Sejenis Lainnya:
Advertisement |