|
Sinopsis Buku: Lihatlah betapa waktu mengubah kita! Lihatlah betapa waktu telah mengubah jalan hidup kita dan meninggalkan kita dalam reruntuhan. Saat aku menggenggam tangan Selma untuk kucium, ia mendekat padaku dan mencium dahiku, lalu terduduk di bangku kayu. Ia menutup matanya dan berbisik lembut. "Oh Tuhan, ampunilah aku dan sambungkan sayap patahku!" Setiap laki-laki muda mengingat cinta pertamanya yang membuatnya menjadi bahagia tanpa memedulikan seluruh kepahitan dan kesengsaraan *** Kahlil Gibran atau Jubran Khalil Jubran salah seorang sastrawan perantauan (mahjar) beraliran romantik. Lahir 6 januari 1883 di desa Besharri, Lebanon Utara. Kenangan hidup yang penuh kemalangan telah mempengaruhi jiwanya secara mendalam. Hati dan cinta yang terluka membawanya pada karya-karya yang membenci kemapanan tradisi hidup serta ketidaksertaan dalam cinta. Sayap-sayap Patah merupakan salah satu mahakaryanya yang paling dipuja. Berkisah tentang cinta pertamanya yang kandas dengan Hala Daher, seorang putri dari sebuah keluarga aristokrat di Lebanon. Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |