|
Sinopsis Buku: Dunia pesantren begitu menarik untuk diteliti. Sudah banyak pemikir, dari dalam maupun luar negeri, yang memusatkan kajian mereka pada lembaga pendidikan indegenous Indonesia ini. Sekadar menyebut beberapa di antara mereka adalah Martin Van Bruinessen (Kitab Kuning: Pesantren dan Tarekat); Karel A Steenbrink (Pesantren, Madrasah, Sekolah: Pendidikan Islam dan Kurun Modern); Manfred Ziemek (Pesantren dalam Perubahan Sosial); Zamakhsyari Dhofier (Tradisi Pesantren); Nurcholish Madjid (Bilik-bilik Pesantren, Sebuah Potret Perjalanan); Mastuhu (Dinamika dan Sistem Pendidikan Pesantren); dan lainnya. Dan, satu tarikan nafas dengan itu, buku Prof Dr H Babun Suharto SE MM ini mencoba untuk mengeksplorasi dinamika masyarakat global dengan berbagai tantangan nyata yang sedang dan akan dihadapi oleh dunia pesantren. Tidak disangkal, dunia sekarang ini—meminjam istilah Alvin Toffler—memasuki apa yang disebut sebagai era informatika. Era ini dilambangkan oleh silikon dan microchip sebagai komponen teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence), seperti komputer, internet, kamera, ponsel, dan lainnya. Dengan demikian, power paling canggih sekarang ini bukan lagi yang ditopang oleh kekuatan fisik atau mesin, melainkan ilmu pengetahuan dan sistem (M Husnaini). Resensi Buku:
Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |