Sesungguhnya manusia tidak punya saham kepemilikan terhadap dirinya--berapa jumlah alis matanya sendiri saja manusia tidak mampu mengetahuinya. Manusia juga tidak memiliki kedaulatan terhadap sistem yang bekerja secara otomatis dan begitu canggih yang berlangsung di dalam tubuhnya. Tubuhlah yang memiliki semua sistem canggih dan cerdas yang ada di dalam tubuh kita.
Sementara kita?
Subhanallah, kita ternyata hanya tinggal menjalankan semua fungsi kehidupan ini begitu saja, bernapas dengan lancar, berjalan dengan bebas, melihat aneka warna dan rupa, merasakan berbagai cita rasa kelezatan makanan, mendengar kemerduan suara, tidur nyenyak, dan lain sebagainya.
“Maka jika kamu mau menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya tidak akan dapat menghitungnya….” (QS. An Nahl [16]:18).
Penulis buku ini adalah seorang dokter ahli anestesi. Dari pengalaman sebagai seorang dokter serta referensi yang begitu luas dan dalam, ia mampu mengungkapkan semua fakta dalam tutur bahasa dan tulisan yang sangat logis dan mudah dimengerti oleh orang awam sekalipun. Mulai dari penciptaan manusia, dari alam metafisis, menuju alam rahim, hingga lahir ke dunia. Kemudian, digambarkan pula detail anatomi tubuh dengan berbagai anugerah yang dinikmati oleh manusia. Hebat! Ternyata kita dirancang untuk hidup bahagia.
Insya Allah, buku penuh makna ini akan menambah kelezatan kita dalam mengenal diri kita sendiri, Tuhan yang Maha Pencipta dan menjadikan sujud kita pada-Nya semakin khusyuk.
Semoga.