


|
|
Hasil Pencarian untuk "Metafor Publishing"
Displaying 11 to 20 (of 22 books)
« Prev |  
1 2 3
| Next »
| 11. | 
| | oleh Saskia Wieringa *** Out of Print *** "Berbahaya mempelajari sejarah organisasi kami. Dan bahaya itu bukanlah untuk dirimu sendiri. Kau yakin bahwa kau benar-benar sanggup?Semua orang Jawa yang sopan sekonyong-konyong bisa menjadi vampir-vampir buas yang membabi buta karena amarahnya, dan dalam satu luapan kekerasan mencabik-cabik ... [selengkapnya]
|
| 12. | 
| | oleh Hella S. Haasse *** Out of Print *** Mata Kunci adalah kisah Dee Mijers atau Mila Wychinska yang hidup di akhir zaman kolonial Belanda. Dituturkan oleh sahabatnya yang setia, Herma Warner, kisah hidup Dee yang rumit berakar dari rasa benci yang mendalam terhadap perbedaan kelas sosial di masa itu.
Darah campuran yang mengalir dalam ... [selengkapnya]
|
| 13. | 
| | oleh Sitok Srengenge *** Out of Print *** Tidur, Cintaku, tidurlah tenang. Ingin kubisikkan ke mimpimu kisah dari seserpih waktu, tentang sebuah dusun yang dijiwai puisi sesuntuk hari. Bayangkan dirimu berbaring telentang di tanah lapang, di atas rerumputan, tengadah ke bintang-bintang. Pandangilah seksama serakan merjan nun jauh di ... [selengkapnya]
|
| 14. | 
| | oleh Budi Darma *** Out of Print *** Orang-orang Bloomington adalah karya penting Budi Darma. Kumpulan cerita ini merupakan salah satu karya Sang Maestro yang, berbeda dengan kebanyakan karyanya, tidak bertemakan hal-hal abstrak. Melalui cerita-cerita yang ditulis pada periode akhir 1970an ini, pembaca tidak hanya diajak menelanjangi ... [selengkapnya]
|
| 15. | 
| | oleh Dewi Lestari, Dinar Rahayu, Djenar Maesa Ayu, Fira basuki, Herlinatieng, dkk *** Out of Print *** --- Prosa 1: Ingatan, Tidak, Cinta
Sebuah jurnal sastra berisi tulisan-tulisan fiksi dan non fiksi. Edisi pertama ini menampilkan karya-karya Joseph Saramago, Umar Kayam, A.S. Laksana, dsb.
--- Prosa 2: Oposisi, Seks, Amerika
Edisi kedua Jurnal Prosa ini terdiri dari karya-karya fiksi ... [selengkapnya]
|
| 16. | 
| | oleh Dewi Lestari, Dinar Rahayu, Djenar Maesa Ayu, Fira basuki, Herlinatieng, dkk *** Out of Print *** Jurnal edisi ini merupakan tribut bagi wanita penulis kontemporer. Selain karya-karya mereka, juga terdapat hasil wawancara mereka dan esai-esai mengenai fenomena kepenulisan perempuan dan isu-isu wanita lainnya. ***"Tanpa harus memberikan peringkat ke-sastra-an atau ke-populer-an, di masa datang ... [selengkapnya]
|
| 17. | 
| | oleh Marianne Katoppo *** Out of Print *** Berbahagialah orang, yang sanggup menyalurkan derita hatinya dengan mencurahkan air mata! Kalau aku, derita itu malahan membakar jiwaku. Hingga akhirnya kering, tandus, menjadi abu.Ah, mungkin aku harus pergi menengok Raumanen.Jakarta tahun 60-an. Raumanen seorang gadis Manado yang cantik, rajin, ... [selengkapnya]
|
| 18. | 
| | oleh Putu Oka Sukanta *** Out of Print *** Kumpulan cerita pendek ini bertutur secara lugas mengenai kehidupan-kehidupan yang terkoyak. Kerinduan dan keinginan untuk "pulang" sering merupakan hal yang hampa.Terdiri dari 13 kisah karya seorang penyair Bali yang menjadi korban kebijakan pemerintah Orde Baru mengenai gerakan tahun 1965, buku ... [selengkapnya]
|
| 19. | 
| | oleh Goenawan Mohamad *** Out of Print *** Inilah himpunan lengkap pertama puisi-puisi dari lima windu karir Goenawan Mohamad, sang penyair, eseis dan wartawan Indonesia.
***
"... ciri khas yang paling menonjol, dan yang menjadikan puisi ini mempesona dan sekaligus sering sukar dipahami secara rasional ialah semantik kata. Metaforiknya ... [selengkapnya]
|
| 20. | 
| | oleh Julia I. Suryakusuma *** Out of Print *** Sex, Power and Nation, brings together for the first time Julia Suryakusuma's essays spanning 24 years of writing, applying her analysis to Suharto's regime and that of Indonesia's fledgling democratic politicians.Divided into three parts: "Building a New Nation?", "Sex and Power", and "Literature: ... [selengkapnya]
|
|
« Prev |  
1 2 3
| Next »
|
|


Cantik Itu Luka
== Telah diterjemahkan ke bahasa Jepang dan Malaysia ==
Di akhir masa kolonial, seorang perempuan dipaksa menjadi pelacur. Kehidupan itu terus dijalaninya hingga ia memiliki tiga anak ...
[selengkapnya]

|