|
Sinopsis Buku: Catatan seerang dokter kepresidenan di era Orde Baru yang dikenal tak suka basa-basi dan selalu menjunjung tinggi etika. Kecuali menjadi anggota Tim Dokter Ahli Presiden Soeharto, ia juga pernah merawat banyak pejabat tinggi dan tokoh nasional lain, sejak Jenderal Abdul Haris Nasution sampai tokoh pers B.M. Diah. Dokter Frits Kakiailatu menepis mitos bahwa dokter adalah manusia maha penting dan mahatahu, yang bahkan dapat menentukan "mati-hidup" setiap pasiennya. Menurutnya, dokter juga manusia biasa, yang punya perasaan dan bisa tersentuh oleh hubgngan personal dengan para pasiennya. Dokter pun warga negara biasa, yang bisa saja terlibat urusan-politik, baik sengaja maupun tidak. Frits yang kini salah seorang dokter pesialis urologi Indonesia paling senior, menulis buku ini antara lain untuk menularkan motivasi ke pada para dokter muda agar terus belajar hingga usia lanjut. Resensi Buku:
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() oleh: dedy Buku yang wajib dibaca untuk semua calon dokter di indonesia, perjalanan hidup dan tekad yang luar biasa patut dicontoh. Dokter yang tidak sombong, pintar, loyal dan masih melayani diusianya yang sudah sangat senior patut dicontoh untuk para calon-calon dokter. banyak nilai nilai kehidupan yang bisa dibaca dalam buku ini. Semangat dan tekatnya LUAR BIASA! ![]() Buku Sejenis Lainnya:
![]() Advertisement |